Anda belum login :: 22 Nov 2024 19:10 WIB
Detail
BukuHubungan Kebiasaan Membaca dan Hasil Mengarang Siswa Kelas V SD Pembangunan Jaya Bintaro Jaya Tangerang Banten.
Bibliografi
Author: Hartati, Ani ; Stevanus, Ivan (Advisor); Widjaja, Anny E. L. (Advisor)
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2006    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Ani Hartati's Undergraduated Theses.pdf (139.0KB; 14 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FKIPK-294
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 2
 Lihat Detail Induk
Abstract
Kebiasaan membaca merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh informasi dan menambah pengetahuan. Hasil mengarang merupakan kesanggupan seseorang dalam kegiatan berpikir dan menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan. Siswa kelas V merupakan masa dimana siswa dituntut mampu mengembangkan keterampilan dasar seperti membaca, menulis, berhitung, dan mengembangkan sikap- sikap sosial.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan membaca dan hasil mengarang siswa. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Subjek penelitian adalah siswa siswi kelas V SD Pembangunan Jaya Bintaro Jaya Tangerang Banten. Subjek untuk ujicoba sebanyak 30 siswa dan subjek untuk penelitian sebanyak 89 siswa.
Alat ukur yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah Skala Penilaian. Teknik statistik yang dipergunakan adalah korelasi product moment dengan program statistik SPSS versi 12.00. Instrumen penelitian terdiri dari 55 pernyataan, 19 pernyataan dinyatakan valid dan 36 pernyataan dinyatakan gugur. Koefisien reabilitas sebesar 0.817.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara kebiasaan membaca dan hasil mengarang siswa kelas V SD Pembangunan Jaya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kebiasaan membaca siswa maka semakin tinggi hasil mengarang siswa. Semakin rendah kebiasaan membaca siswa semakin rendah pula hasil mengarang siswa. Hasil dari korelasi hubungan kebiasaan membaca dan hasil mengarang 0.250.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disarankan kepada kepala sekolah agar lebih memotivasi dan memberi pengarahan kepada para guru supaya mampu menciptakan dan mengarahkan siswa untuk gemar membaca dan memberi fasilitas pada siswa agar dapat mengembangkan kebiasaan membaca dengan menyediakan buku-buku bacaan. Guru Bahasa Indonesia diharapkan dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menarik sehingga siswa lebih terpacu untuk menyukai pelajaran Bahasa Indonesia khususnya mengarang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)