Suatu program pelatihan dikatakan berhasil apabila kemampuan, pengetahuan, keterampilan karyawan meningkat serta terjadi perubahan tingkah laku serta meningkatnya produktivitas yang baik sehingga hasil produksi meningkat. Dalam usaha meningkatkan produktivitas PT Kinantan Senaputra melakukan pelatihan dengan tujuan agar kemampuan, pengetahuan, keterampilan karyawan dalam melakukan tugas dan memahami pekerjaan yang dilakukannya. Penelitian dilakukan dengan metode kuisioner kepada 30 karyawan yang telah mengikuti pelatihan. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan adanya hubungan yang signifikan yaitu koefisien korelasi ( r ) antara pelaksanaan pelatihan dengan produktivitas kerja karyawan sebesar 0,7 sedangkan Kp (koefisien penentu) yaitu r ² menunjukkan angka 49 persen, yang berarti 49 persen dari pelatihan berhubungan erat dengan faktor-faktor yang berada diluar pelatihan. Uji statistik membuktikan adanya hubungan antara pelatihan dengan produktivitas kerja karena to > t tabel yaitu 5,2 > 2. |