Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang membuat banyak perubahan dalam dunia kerja, maka program pelatihan sangatlah diperlukan. Melalui program pelatihan diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga akan nampak pada prestasi kerjanya. Penelitian ini bersifat deskriptif untuk mencari hubungan antara pelatihan dan penilaian prestasi kerja karyawan. Adapun data yang digunakan adalah data -data sekunder yang diperoleh dari hasil wawancara dengan PT TIFICO,Tbk. Data sekunder tersebut adalah data penilaian prestasi kerja sebelum pelatihan, data hasil test pada saat pelatihan dan data evaluasi prestasi kerja setelah pelatihan dari pelatihan Group Leader dan Foreman. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisa korelasi dengan menggunakan dua variabel, yaitu variabel pelatihan (X) dan variabel penilaian prestasi kerja (Y). Hasil analisa menunjukkan bahwa pada pelatihan Group Leader hanya menunjukkan korelasi yang kecil yaitu hanya 0,476, sedangkan untuk pelatihan Foreman didapat korelasi yang cukup besar yaitu 0,832. Dari analis yang sudah didapat maka kesimpulannya adalah pernyataan bahwa ?terdapat hubungan antara pelatihan dengan penilaian pretasi kerja karyawan pada PT TIFICO,Tbk? adalah benar. Saran dari penulis agar bagi Group Leader diberikan pelatihan teknis saja, sedangkan bagi Foremen pelatihan manajerial dapat ditingkatkan. |