Karena peranan Sumber Daya Manusia sangat penting, maka sudah sepantasnya perusahaan memberikan perhatian yang besar bagi para Sumber Daya Manusianya, terutama pada masalah kompensasi dan insentif. Untuk itu penulis melakukan studi kasus pada PT. Djakarta Lloyd (Persero) untuk melihat hubungan antara kompensasi, insentif dan produktivitas karyawannya. Metode yang digunakan adalah statistik deskriptif . Data yang diperlukan didapat dari kuesioner yang disebarkan kepada 50 karyawan PT. Djakarta Lloyd (Persero). Jenis sampel yang digunakan adalah non probability sampling, yaitu purposive sampling. Dari hasil penelitian yang dibuat penulis mengambil kesimpulan bahwa produktivitas karyawan akan naik apabila kompensasi dan insentif yang diberikan kepada karyawan ditingkatkan. Penulis juga memberikan saran agar perusahaan dapat mempertahankan, jika bisa meningkatkan pemberian kompensasi dan insentif kepada para karyawannya. |