Anda belum login :: 23 Nov 2024 01:05 WIB
Detail
Buku100 puisi dinasti Tang: dalam dwi bahasa Tionghoa - Indonesia
Bibliografi
Author: Liang, Liji
Topik: POEMS - CINA; POEMS - INDONESIA
Bahasa: (ID )    ISBN: 979-8492-42-0    
Penerbit: Restu Agung     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2005    
Jenis: Books
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: 899.221 LIA s
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 1)
    • Tandon: tidak ada
   Reserve Lihat Detail Induk
Artikel dalam koleksi ini
  1. Merenung Di Malam Sunyi, halaman 2-3
  2. Gunda Gulana di Tangga Pualam, halaman 4-5
  3. Dendam Kesumat, halaman 6-7
  4. Turun Menuju Jiangling, halaman 8-9
  5. Melepas Meng Haoran ke Guangling, halaman 10-11
  6. Berpisahan di Gerbang Jingmen, halaman 12-13
  7. Untuk Meng Haoran, halaman 14-15
  8. Perpisahan di Rumah Makan Jinling, halaman 16-17
  9. Melepas Teman , halaman 18-19
  10. Jamuan Perpisahan dengan Panitra Paman Yun di Panggung Xie Tiao di Wilayah Xuan, halaman 20-21
  11. Rindu di Musim Bunga, halaman 22-23
  12. Balada Wu oleh Zi Ye, halaman 24-27
  13. Beranggap-anggapan Minum, halaman 28-29
  14. Rindu Berkepanjangan, halaman 30-33
  15. Minum Sendirian di Bawah Sinar Bulan, halaman 34-35
  16. Susah Menempuh Jalan, halaman 36-39
  17. Pemandangan di Musim Semi, halaman 40-41
  18. Malam Purnama, halaman 42-43
  19. Mengenangkan Sanak Saudara di Malam Purnama, halaman 44-45
  20. Mars Kereta Perang, halaman 46-49
  21. Naik ke Panggung Menara Yueyang, halaman 50-51
  22. Naik ke Panggung Tinggi, halaman 52-53
  23. Perenungan di Malam Perjalanan, halaman 54-55
  24. Malam di Sebuah Bilik, halaman 56-57
  25. Putri Cantik, halaman 58-59
  26. Menginap di Yamen, halaman 60-61
  27. Rumput, halaman 62-63
  28. Salju di Malam, halaman 64-65
  29. Tukang Jual Arang , halaman 66-67
  30. Balada Duka Nestapa, halaman 68-77
  31. Melepas Pejabat Du ke Shuzhou, halaman 78-79
  32. Lagu Mendaki Dataran Youzhou, halaman 80-81
  33. Pulang ke Kampung , halaman 82-83
  34. Lembah Bunga Persik, halaman 84-85
  35. Memandang Bulan Sambil Mengenangkan Kerabat Jauh, halaman 86-87
  36. Perenungan (1), halaman 88-89
  37. Perenungan (4), halaman 90-91
  38. Nyanyian Liangzhou, halaman 92-93
  39. Naik Panggung Bangau, halaman 94-95
  40. Ke Sempadan, halaman 96-97
  41. Subuh di Musim Bunga, halaman 98-99
  42. Berlabuh di Tepi Sungai Jiande, halaman 100-101
  43. Perenungan di Hari Sejuk Kepagian , halaman 102-103
  44. Pulang ke Gunung Selatan Pada Akhir Tahun, halaman 104-105
  45. Kata Perpisahan kepada Wang Wei, halaman 106-107
  46. Lagu di Sempadan, halaman 108-109
  47. Lagu Menuju Sempadan, halaman 110-111
  48. Kesedihan Wanita Muda, halaman 112-113
  49. Rindu Dendam, halaman 114-115
  50. Melepas Teman, halaman 116-117
  51. Sajak Rawak, halaman 118-119
  52. Mengenangkan Kawan Kerabat pada Festival Dobel Sembilan, halaman 120-121
  53. Di Tengah Hutan Bambu, halaman 122-123
  54. Lembah Rusa, halaman 124-125
  55. Lagu Kota Wei, halaman 126-127
  56. Lagu Malam Musim Rontok, halaman 128-129
  57. Senja Musim Rontok di Gunung Kediamanku, halaman 130-131
  58. Nyanyian Xishi, halaman 132-133
  59. Membalas Zhang Shao Fu, halaman 134-135
  60. Panggung Bangau Kuning, halaman 136-137
  61. Perjalanan ke Changgan, halaman 138-139
  62. Menyajak di Tahun Baru, halaman 140-141
  63. Berpapasan dengan Kurir ke Ibukota, halaman 142-143
  64. Rindu Musim Bunga, halaman 144-145
  65. Lagu Mabuk di Danau Ikan Batu, halaman 146-147
  66. Mendengarkan Kecapi, halaman 148-149
  67. Melepas Teman ke Utara Seusai Huru-hara, halaman 150-151
  68. Lagu Istana, halaman 152-153
  69. Pekarangan Biksu di Kuil Bukit Pecah, halaman 154-155
  70. Pertemuan Tolan Sekampung di Rumah Penginapan, halaman 156-157
  71. Bertemu dengan Feng Zhu di Chang An, halaman 158-159
  72. Malam Bulan Purnama, halaman 160-161
  73. Baru Bertemu Dengan Sepupu Sudah Berpisah Lagi, halaman 162-163
  74. Lagu Si Anak Kembara, halaman 164-165
  75. Malam Berlabuh di Tepi Jembatan Mapel, halaman 166-167
  76. Unek-unek Laskar, halaman 168-169
  77. Kenalan Lama Hilang di Tubo, halaman 170-171
  78. Batuan Gunung, halaman 172-175
  79. Lorong Baju Hitam, halaman 176-177
  80. Ode Musim Bunga, halaman 178-179
  81. Salju di Sungai, halaman 180-181
  82. Nelayan Tua, halaman 182-183
  83. Gagal Menemui Petapa, halaman 184-185
  84. Lagu Istana, halaman 186-187
  85. Menyajak di Tambangan Jinling, halaman 188-189
  86. Berlabuh di Tepi Kali Qinhuai, halaman 190-191
  87. Untuk Perpisahan, halaman 192-193
  88. Taman Lembah Emas, halaman 194-195
  89. Renungan Diri, halaman 196-197
  90. Malam di Musim Gugur, halaman 198-199
  91. Ratapan Kecapi, halaman 200-201
  92. Melepas Teman Pulang ke Timur, halaman 202-203
  93. Sajak Pada Malam Hujan Untuk Keluargaku di Utara, halaman 204-205
  94. Bertamasya ke Dataran Tinggi, halaman 206-207
  95. Chang-er, halaman 208-209
  96. Bunga Berguguran , halaman 210-211
  97. Uir-uir, halaman 212-213
  98. Tanpa Judul, halaman 214-215
  99. Hujan di Musim Bunga, halaman 216-217
  100. Merenung di Malam Dingin, halaman 218-235

 Edit Artikel
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)