Detail Gambaran Konsep Diri Pada Mantan Pengguna Jenis Putaw dalam Proses Pemulihannya Bibliografi Author: Yatim, Danny Irawan (Advisor); Mardhiana, Riesya Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2005     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Riesya Mardhiana's Undergraduated Theses.pdf (253.0KB; 180 download) Riesya Mardiana's - INTISARI.pdf (442.75KB; 4 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FP-680 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu masalah serius yang dihadapi oleh hampir setiap negara di dunia. Hingga saat ini, masih belum ada cara yang benar-benar ampuh dan sukses dalam memberantas peredaran dan menanggulangi penggunaan narkoba. Faktor yang berperan dalam timbulnya masalah sosial yang sudah seperti penyakit kambuh ini pun sangat kompleks. Selain karena ketersediaan narkoba, faktor diri sendiri adalah salah satu faktor yang memegang peranan penting sebagai penyebab penggunaan narkoba. Konsep diri merupakan salah satu elemen psikologi yang mampu menjelaskan masalah perilaku menyimpang, termasuk diantaranya adalah masalah narkoba ini. Konsep diri yang negatif seperti tidak percaya diri, rendah diri, atau rendahnya harga diri (self esteem) dapat memicu seseorang untuk berperilaku menyimpang seperti menjadi pengguna narkoba. Keberadaan mantan pengguna narkoba yang telah sembuh dan bersih dari narkoba tidak dapat begitu saja kita abaikan, karena mereka masih memiliki potensi yang besar untuk dapat kembali ke dunia kecanduan terhadap narkoba. Bagi mereka, pemulihan atau recovery itu berlangsung selamanya. Di lain pihak, pengalaman traumatis selama menggunakan narkoba dapat berperan dalam pembentukan konsep diri yang negatif. Oleh karena itulah penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai konsep diri pada mantan pengguna narkoba yang telah sembuh dalam masa pemulihannya. Penelitian yang mengambil responden sebanyak tiga orang ini menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan studi kasus terhadap pribadi-pribadi unik dengan menggunakan tehnik wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan gambaran konsep diri yang cenderung positif dari setiap responden penelitian. Mereka umumnya merasa telah mendapatkan pengalaman berharga dan menghargai hidup serta merasa bangga dan bersyukur atas keberhasilannya untuk sembuh dari penggunaan narkoba. Mereka pun secara umum mengidealkan diri yang lebih baik dari saat ini dan sebelumnya. Selama penelitian ini dilakukan, peneliti menemukan aspek lain yang juga berperan dalam keberhasilan seseorang untuk dapat sembuh dan bertahan sembuh dari penggunaan narkoba, seperti kemampuan untuk mengatasi stress (stress management) dan coping skills. Adapun saran yang dapat peneliti berikan dari penelitian ini lebih kepada saran praktis, yaitu perhatian lebih dari pemerintah dan masyarakat tidak hanya kepada pengguna narkoba tetapi juga pada mantan pengguna narkoba, dan dengan dibuatnya suatu lembaga pendidikan dan keterampilan bagi mantan pengguna narkoba yang telah sembuh dan kembali ke masyarakat. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved