Anda belum login :: 22 Nov 2024 19:26 WIB
Detail
ArtikelKarena merasa mapan, pendidikan Katolik lupa pembaruan.  
Oleh: Adil, Hironimus
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Educare: Wahana Komunikasi Pendidikan vol. 3 no. 8 (Nov. 2006), page 16.
Topik: Pendidikan Katolik ; Gereja Katolik ; Pendidikan ;
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: EE26, EE26.4
    • Non-tandon: 2 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: E65
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelGereja Katolik di Indonesia mempunyai pengalaman lama dan banyak di bidang karya kerasulan pendidikan. Namun karena merasa sudah mapan dan tidak perlu pembaharuan maka ia ketinggalan. Padahal pada awal karya misi, karya kerasulan pendidikan menjadi ujung tombak. Sekolah Katolik memberi sumbangan yang amat berarti bagi Gereja, masyarakat dan bangsa dengan memunculkan kader-kader yang berkualitas, baik yang beragama katolik maupun yang non-katolik.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)