PT. Ragam Coral Adiyasa merupakan perusahaan penyedia material handling berupa Conveyor bagi perusahaan atau pabrik dengan produk part utamanya roller yang saat ini sedang berusaha meningkatkan kinerja karyawannya untuk dapat memenuhi pesanan da ri konsumennya. Untuk itu perusahaan harus terus meningkatkan produktivitas dimulai dari produktivitas tenaga kerja dan upaya peningkatan kepuasan kerja dari karyawannya dalam hal ini karyawan bagian produksi roller. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memenuhi keinginan perusahaan dalam hal mengukur tingkat produktivitas karyawan dan kepuasan kerja, menunjukkan faktor ? faktor yang menghambat peningkatan produktivitas dan faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan karyawan, serta menganalisis hubungan produktivitas dengan tingkat kepuasan kerja. Pengukuran produktivitas dilakukan dengan menggunakan metode Objectives Matriks ( OMAX ) yang terdiri dari empat kriteria terpilih yaitu kriteria optimasi hasil produksi, optimasi kehadiran, minimasi jam lembur dan optimasi waktu penggunaan mesin. Sedangkan pengukuran kepuasan kerja menggunakan aspek-aspek dalam Minnesota Satisfaction Questionnaire ( MSQ ). Untuk mengetahui hubungan antara produktivitas dengan kepuasan kerja digunakan uji korelasi Spearman. Dan untuk memberikan rekomendasi perbaikan digunakan analisis dari diagram sebab akibat ( fishbone diagram ). Indeks produktivitas karyawan bagian produksi roller selama periode perhitungan bulan Januari ? Juli 2004 berturut ? turut adalah 113.43 %, 196.05 %, 145.81 %, 129.05 %, 160.10 %, 148.57 %, 163.67 %, 122.14 %, 159.33 %, 143.24 %, 152.52 %, 164..33 %, 184.43 %, dan 130.19 %, sehingga secara keseluruhan indeks produktivitas yang diperoleh adalah sebesar 150.52 %. Sedangkan hasil pengukuran kepuasan kerja untuk bagian produksi roller adalah sebagai berikut 3.50, 3.60, 2.55, 3.00, 3.10, 3.25, 3.45, 3.30, 3.00, 3.30, 3.45, 3.15, 3.40, 2.60. Ini berarti karyawan bagian produksi roller merasa cukup puas.Aspek yang dirasa tidak puas oleh karyawan adalah promosi, gaya kepemimpinan atasan, kemampuan atasan, variasi pekerjaan, kebijakan perusahaan, dan lingkungan kerja. Sedangkan aspek ? aspek kepuasan kerja yang mempengaruhi tingkat kepuasan kerja adalah status sosial, perasaan aman, kebijakan perusahaan, kreativitas, gaya kepemimpinan atasan dan penggunaan kemampuan. Korelasi antara produktivitas adalah + 0.776. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan terhadap keduanya. |