PT. Sierad Feedmill merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi beraneka macam jenis pakan ternak yang cukup besar di Indonesia. Dalam proses produksinya, sering dihasilkan pakan dengan Pellet Durability Index (PDI) yang tidak sesuai dengan standar perusahaan. Standar PDI yang ditetapkan oleh perusahaan adalah 88%-93%. Ketidaksuaian ini disebabkan karena komposisi bahan baku pakan ternak yang sekarang dilakukan oleh perusahaan seringkali kurang tepat. Untuk itu dilakukan penelitian dengan metode Taguchi untuk mendapatkan komposisi formula pakan yang tepat sehingga mampu menghasilkan produk pakan ternak yang memiliki PDI yang sesuai dengan target yang ditetapkan perusahaan. Penelitian ini difokuskan pada produk pakan ayam pedaging B 101. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula pakan yang menghasilkan pakan dengan PDI yang mencapai target dan meminimalkan variansi PDI pakan. Percobaan dilakukan dalam proses produksi pakan yang dikendalikan melalui ruang batching. Setelah itu, akan diambil sampel sebanyak 2000 gr dari pakan hasil percobaan (untuk pengujian tanpa mur, dengan 1 mur, 2 mur, dan 3 mur digunakan sampel masing-masing sebanyak 500 gram) dan kemudian dilakukan pengujian terhadap Pellet Durability Index (PDI) pakan di laboratorium. Cara pengukuran Pellet Durability Index pakan ayam B 101 adalah mengikuti prosedur pengujian yang telah dilakukan oleh perusahaan selama ini. Hasil pengujian selanjutnya dicatat dan diolah. Langkah pengolahan data yang dilakukan adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh, melakukan analisis dengan ANOVA, pooling faktor (penggabungan), penetapan kombinasi level optimum, penetapan prediksi rata-rata optimum dan menentukan interval kepercayaan. Dari analisis diperoleh faktor dan level faktor yang signifikan terhadap rata-rata dan variabilitas PDI pakan yaitu faktor A/jagung (50%), C /Soya bean Meal/SBM (20%), E/Crude Palm Oil/CPO (4%). Untuk menguji keakuratan hasil percobaan awal dilakukan percobaan konfirmasi dan diperoleh interval kepercayaan untuk rata-rata dan variansi PDI hasil percobaan konfirmasi bersinggungan dengan interval kepercayaan rata-rata dan variansi PDI nilai prediksi sehingga dapat disimpulkan bahwa penentuan level faktor yang dihasilkan dari percobaan awal memenuhi syarat akurasi. Hasil implementasi dengan menggunakan seting formula yang optimum menghasilkan pakan B 101 dengan PDI yang mendekati target (90,5%) dan memiliki variansi yang semakin kecil. |