Pada masa sekarang ini, tenaga kerja yang dibutuhkan adalah tenaga kerja yang berkualitas, yang merupakan salah satu aspek penting bagi perusahaan. Namun, untuk mendapatkan dan menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, perusahaan harus mengeluarkan investasi yang tinggi untuk membiayai penarikan, pendidikan, pelatihan dan pengembangan tenaga kerja. Oleh sebab itu, untuk mengurangi tingkat keluar masuknya karyawan, perusahaan perlu melakukan pembayaran sesuai dengan gaji atau upah yang akan diterima karyawan. Dengan demikian perusahaan perlu membuat suatu sistem akuntansi penggajian dan pengupahan agar tidak terjadi kecurangan dan manipulasi gaji dan upah. Dengan adanya sistem akuntansi penggajian dan pengupahan diharapkan perusahaan dapat memberikan jumlah yang tepat dan sesuai kepada karyawan yang berhak menerimanya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis untuk memberikan gambaran yang cukup jelas atas objek yang diteliti untuk kemudian membuat kesimpulan. Berdasarkan data ? data yang diperoleh penulis, maka dapat disimpulkan bahwa sistem akuntansi penggajian dan pengupahan pada PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia sudah cukup baik ( memadai ), meskipun ada beberapa kelemahan yang ditemukan penulis. Dengan adanya saran dari penulis diharapkan dapat membantu pihak ? pihak yang terkait dalam perusahaan untuk lebih meningkatkan kinerja perusahaan serta mencapai tujuan yang diharapkan. |