Anda belum login :: 22 Nov 2024 07:34 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Fenomena Perilaku "Attention Deficit Hiperactivity Disorder" (ADHD) Pada Usia Kanak- Kanak Awal (4-6 Tahun) di TK Dan SD Kelas I, Majelis Pendidikan Katolik (MPK) Keuskupan Agung Jakarta (KAJ)
Oleh:
Widjaja, Anny E. L.
;
Wanei, Gerda K.
;
Sudarnoto, Laura Francisca Neneng
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi:
Psiko-Edukasi: Jurnal Pendidikan, Psikologi dan Konseling vol. 2 no. 1 (May 2004)
,
page 17-33.
Topik:
Attention Deficit Hiperactivity Disorder
;
Early Childhood
;
ADHD
;
Kanak-Kanak Awal
;
Hiperaktif
;
Pendidikan Katolik
Fulltext:
Gerda Wanei_Laura Sudarnoto_Anny Widjaja.pdf
(2.46MB)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
PP51.1
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Perpustakaan PKPM
Nomor Panggil:
J77
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Usia kanak-kanak awal (4-6 tahun) merupakan usia paling penting yang perlu dicermati secara pedagogis-psikologis oleh setiap pendidik. Orang tua maupun guru jangan semena-mena memberi stigma kepada anak usia kanak-kanak awal, sebagai anak sulit konsentrasi dan sulit duduk diam. Anak tersebut belun tentyu mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH/ADHD). Gangguan GPPH?ADHD menimbulkan kelainan perilaku, seperti aspek-emosional maupun kognitif. Anak yang sulit menata emosional dan sulit konsentrasi termasuk kelompok GPPH/ADHD. Hasil penelitian menunjukkan anak TK dan SD kelas I yang mempunyai kecenderungan perilaku yang mengarah pada ADHD hanya sedikit jumlahnya, namun anak perlu mendapat perhatian serius dari konselor sekolah, guru, maupun orang tua.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)