COLLECTIVE CAMBODIAN MEMORIES OF POL POT KHMER ROUGE REGIME  

Oleh:

Taum, Y. Yapi

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Arah Reformasi Indonesia no. 29 (Nov. 2005), page 1-20.
Topik: Khmer Rouge; Cambodian

Ketersediaan

Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: A106 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Wilayah ingatan kolektif kurang mendapat perhatian dari para sarjana Indonesia sehingga sejarah kekerasan, teror, perang, kelaparan, ketakutan yang banyak melanda negeri ini dan meninggalkan warisan yang kompleks dan dramatis jarang ditransendesikan untuk mengupayakan "the future of never again". Ingatan kolektif bangsa kita yang centang perentang akan tragedi nasional pembantaian para pengikut/simpatisan PKI pasca kudeta 1965, misalnya, mencerminkan masih dominannya penguasa dalam menentukan arah reformasi bangsa kita. Kegagalan mengadili satupun pemimoin militer pasca kudeta 1965 dan banyaknya rekayasa politik ingatan atas kudeta itu membawa dampak yang buruk: sejarah menjadi "unreal" bagi generasi muda dan keadilan menjadi "invisible". Tulisan ini mengemukakan pengalaman Kamboja dalam mengelola politik ingatan mereka akan tragedi tirani despotik Pol Pot dengan mesin pembunuh Khmer Merahnya. Moral penulisan ini adalah sebuah harapan agar arah reformasi Indonesia perlu menyentuh hal yang substansial, termasuk ingatan kolektif, rasa kemanusiaan, dan keadilan bangsa.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali