Manusia Beton  

Oleh:

[s.n]

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Widya: Majalah Ilmiah vol. 4 no. 19 (Jan. 1987), page 19.
Topik: manusia beton

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: MM47.1 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Kemampuan dan kelancaran berpikirnya tidak memberikan tanda-tanda bahwa manusia beton ini sudah mendekati 8 dasawarsa. Sikap yang sederhana dalam hidup, lebih jujur pada diri sendiri, disiplin dan kerja keras inilah sifat-sifat yang menjadi ciri Prof Dr Ir R Roosseno Soejohadikoesoemo. Dengan kariernya, grafik sukses Roosseno tidak pernah menurun, apakah ituq di bidang pemerintahan atau di bidang pendidikan. Pergaulannya luas dari tingkat bawah sampai tingkat atas, dan dia tidak membeda-bedakan. Roosseno tidak menilai orang dari status mereka tetapi lebih pada intelegensi mereka. Karier adalah prestasi, bukan ambisi. Lima putri dan satu putra Roosseno berhasil menyandang gelar sarjana, dan semua sekarang berwiraswasata, kecuali Dr. Tuty Heraty Noerhadi, anak tertua yang menjadi pegawai negeri karena mengajar filsafat di universitas indonesia. Menjadi suatu kebanggaan baginya, karena pada waktu menikah, Bung Karno lah yang menikahkannya, dan meskipun tiga kali menjabat menteri di bawah kepemimpinan bung karno, Roosseno menegaskan, dia tidak suka politik, politik bisa kotor, alasannya Roosseno juga tidak mempunyai jiwa pedagang serta tidak memanfaatkan kesempatan yang sifatnya komersil...

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali