Anda belum login :: 24 Nov 2024 04:34 WIB
Detail
ArtikelPenguasa Militer dan Pemerintahan Daerah : Surnatera Barat Akhir 1950-an dan Awal 1960-an  
Oleh: Asnan, Gusti
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Analisis CSIS vol. 32 no. 4 (2003), page 516.
Topik: pemerintahan daerah; penguasa militer
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: AA44.13
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelKeterlibatan militer dalam persoalan kaum sipil telah menyeret Sumatera Barat pada parohan kedua dekade 1950-an kepada perlawanan bersenjata terhadap pemerintah pusat. Perlawanan itu menjadi dasar bagi Jakarta untuk mengurum satuan tempur dalam jumlah yang besar dan menetapkan daerah tersebut di bawah kontol penguasa militer. Hadirnya penguasa militer telah mengubah wajah pemerintahan daerah dan kehidupan sosial politiknya. Perubahan itu terlihat dari dominannya kontrol dan kehadiran pihak militer terhadap penyelenggaraan pemerintahan, Di samping itu, kehadirang pihak militer dan sistem politik yang sentralistis telah membuat warga Sumatera Barat melakukan penyesuaian yang luar biasa pada kemauan pihak militer dan pemerintah. Kehadiran penguasa militer ternyata hanya baik bagi penegakan ketertiban dan keamanan (dalam perspektif pemerintahan pusat) namun tidak bagi kehidupan sosial politik daerah.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)