Anda belum login :: 26 Nov 2024 19:15 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Effects of Water Deficit and High Temperature During Late Grain Filling on Dough Properties
Oleh:
Pringgohandoko, Budyastuti
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi:
Biota Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Hayati vol. VI no. 3 (Oct. 2001)
,
page 93-98.
Topik:
cekaman air
;
temperatur tinggi
;
sifat-sifat adonan.
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
BB74.1
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Cekaman air dan temperatur tinggi sangat berpengaruh pada pengisian polong tanaman gandum (Triticum aestivum L.) di Australia. dua macam stres ini dapat menyebabkan penurunan hasil yang disebabkan karena penurunan berat per biji. Pada akhir pembungaan, temperatur 25-32`C dapat meningkatkan kualitas roti, sedangkan temperatur yang sangt tinggi (>32`C) dapat menurunkan kualitas. Namun pengaruh kombinasi kedua macam sters pada sifat-sifat adonan belum banyak diketahui. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh cekaman air dan temperatur tinggi pada sifat-sifat adonan dan untuk mengetahui dalam hal apa pemberian temperatur tinggi pada akhir pengisian polong dapat memperburuk pengaruh cekaman air pada tanaman gandum kultivar Janz. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa: meskipun presentase protein tepung meningkat, namun elastisitas adonan menurun pada yang diperlakukan stres (r^2=0,927, P=0.037) dan konsekwensi dari perlakuan stres yang diberikan dapat memperpendek durasi pengisian polong yang sangt berpengaruh pada penurunan waktu pencapuran adonan. Kesimpulannya bahwa elastisitas adonan sangat menurun akibat kombinasi cekaman air dan temperatur tinggi dari pada hanya perlakuan cekaman air.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)