Anda belum login :: 22 Nov 2024 12:56 WIB
Detail
BukuKesulitan Membaca Permulaan Siswa Kelas Satu Sekolah Dasar Desa Putra Jakarta
Bibliografi
Author: Saimima, Yohana Cornelia ; Wanei, Gerda K. (Advisor)
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2003    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Yohana Cornelia Saimima's Undergraduated Theses.pdf (140.0KB; 41 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FKIPK-226
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Membaca merupakan hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Kegiatan membaca setiap saat dilakukan oleh individu. Di era global banyak informasi-informasi disampaikan melalui media-media elektronik maupun media cetak. Oleh karena itu kemampuan membaca merupakan kemampuan dasar yang penting yang harus dimiliki oleh individu. Usia siswa kelas satu sekolah dasar rata-rata berkisar antara 6 dan 7 tahun . Dimana pada usia ini individu mulai diajarkan membaca secara formal. Pada usia 6 dan 7 tahun inilah siswa mulai dapat belajar membaca dengan baik, karena siswa telah memiliki kematangan dalam berpikir dan memiliki kesiapan membaca yang lebih baik dibandingkan dengan anak yang berusia 4-5 tahun.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sampel sebanyak 20 orang siswa yang mengalami kesulitan membaca, ke 20 siswa ini diambil berdasarkan nilai rapor catur wulan pertama. Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri permasalahan apa saja yang kerap dihadapi oleh siswa dalam tahap membaca permulaan. Penelusuran masalah membaca permulaan dengan menggunakan panduan penilaian masalah membaca permulaan untuk siswa-siswi kelas satu sekolah dasar yang mengacu pada kurikulum tahun 1994 suplemen 1999, observasi dan wawancara dengan tujuan untuk menelusuri permasalahan apa saja yang kerap dihadapi oleh siswa dalam tahap membaca permulaan. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan nilai rapor catur wulan pertama pada 55 orang siswa SD kelas 1 Desa Putra, menunjukkan bahwa 20 siswa mengalami kesulitan membaca permulaan. Ke 20 siswa tersebut mempunyai nilai 6 ke bawah karena belum dapat membaca teknis dengan lancar. Hasil penelitian yang diperoleh dari acuan pedoman penelusuran masalah membaca permulaan, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang mengalami kesulitan membaca terdapat 18 siswa yang kurang serius permasalahan membacanya, namun ada dua orang siswa lain memiliki masalah yang cukup serius dalam membaca permulaan. Hal ini disebabkan karena cara mengajar lebih menekankan pada hafal dan bunyi huruf, tanpa adanya pemahaman. Guru juga lebih mengutamakan mengejar target kurikulum daripada kemampuan siswa yang realistik.
Dari hasil data penelitian yang diperoleh di lapangan menunjukkan bahwa masih perlu cara mengajar membaca permulaan yang ditangani secara intensif dari guru kelas maupun orang tua siswa.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.21875 second(s)