Anda belum login :: 17 Feb 2025 11:18 WIB
Detail
ArtikelThe Entrepreneurship Style of Students : An Empirical Investigation of Indonesian Students  
Oleh: Ciptono, Wakhid Slamet
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: KELOLA Gadjah Mada University Business Review vol. III no. 6 (May 1994), page 105-114.
Topik: investigations; entrepreneurship; style; investigation; indonesian student
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: KK11.1
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelMemasuki PJP II peranan entrepreneur semakin penting. Penting dalam arti entrepreneurship merupakan sektor yang sangat diharapkan menopang proses industrialisasi indonesia. Ditinjau dari aspek kuantitias dan penyebaran geografisnya, entrepreneurship emmang sangat potential untuk wahana pengembangan perekonomian indonesia yang mengarah ke pencapaian kemandirian pembiayaan pembangunan. Dari sisi kualitas, entrepreneurship perlu berbenah diri dari ketinggalannya di bidang manajemen, informasi dan teknologi. Salah satu aspek manajemen kewirausahaan yang perlu dibenahi adalah mengenai kualitas sumber daya manusianya. Sumber daya manusia (SDM) merupakan aset penting untuk dikembangan kesadarannya akan IPTEK. Langkah awal untuk pembenahan SDM ini adalah mengadakan suatu penelitian mengenai karakteristik dari semua pihak yang terkait dengan pengembangan kewirausahaan. Suatu penelitian mengenai 70 mahasiswa indonesia yang sedang belajar di USA (1993) dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik dan pengalaman pribadi yang berkaitan dengan kewirausahaan. Peneliti melihat potensi ketujuh puluh mahasiswa tersebut (semua staf pengajar perguruan tinggi di indonesia) cukup besar untuk berkiprah mengembangkan kewirausahaan setelah menyelesaikan studinya. Hasil penelitian ini menyimpulkan, tendensi kewirausahaan ke 70 sampel mengarah ke sensation perception (SP). Dalam hal ini kelompok SP sebagai negotiator dan pengambil keputusan yang baik. Penelitian ini juga menyimpulkan bahwa tempramen / dorongan individu berpengaruh kecil dalam penentuan tingkat tendensi kewirausahaan. Mengacu kepada rendahnya tendensi kewirausahaan, pemerintah indonesia perlu megkaji ulang program pendidikannya. Dalam hal ini, pendidikan kewirausahaan perlu dikembangkan secara merata di seluruh indonesia. Untuk masa mendatang, perlu dikembangkan penelitian tendensi kewirausahaan dengan sampel yang lebih bervariasi dan menyeluruh untuk mendapatkan gambaran yang lebih kongkrit mengenai jati diri entrepreneur indonesia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)