Detail Tanggung Jawab Pengangkutan Udara Terhadap Penumpang Pesawat Dalam Perspektif Peraturan Pengangkutan (Studi Kasus Terhadap PT. Garuda Indonesia) Bibliografi Author: Shintya, Christine Dwi ; Subekti, Winarsih Imam (Advisor) Topik: Tanggung Jawab Pengangkut Udara; Garuda Indonesia Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2003     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Christine Dwi Shintya's Undergraduated Theses.pdf (760.0KB; 31 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FH-1383 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Dalam era globalisasi ini pengangkutan udara mempunyai peranan yang sangat penting. Hal ini dikarenakan angkutan udara merupakan salah satu alat transportasi yang cepat dan ekonomis.Pengangkut udara bertanggungjawab di dalam menjamin keselamatan penumpang yang diangkutnya, sehingga apabila terjadi kecelakaan pesawat udara perusahaan penerbangan bertanggung jawab atas kerugian yang diderita penumpang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana perlindungan dan kepastian hukum pada hukum pengangkutan udara di Indonesia khususnya mengenai pemberian ganti rugi terhadap penumpang yang mengalami kecelakaan. Penelitian dilakukan dengan membaca buku-buku dan sumber pustaka lainnya yang berkaitan dengan tanggung jawab pengangkutan udara serta melakukan wawancara dengan GM Litigation PT.Garuda. Dari hasil penelitian Dapat diketahui bahwa Garuda bertanggungjawab terhadap penumpangnya dengan memegang prinsip-prinsip yang terdapat pada OPU Stb.1939 No.100, UU No.15 Tahun 1992 Juncto PP No.40 Tahun 1995. Peranan perusahaan asuransi pada PT.Garuda Indonesia sangatlah penting hal ini mengingat risiko yang ditanggung oleh pengangkut sangatlah besar sehingga tanggung jawab PT. Garuda dialihkan kepada perusahaan asuransi.Kesimpulannya PT. Garuda telah bertanggung jawab dengan baik sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku di Indonesia. Namun peraturan-peraturan tersebut belum mengatur secara lengkap mengenai sanksi-sanksi yang dijatuhkan kepada pengangkut apabila pengangkut lalai dalam melaksanakan tugasnya. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved