| Dalam suatu organisasi atau dunia usaha, baik yang berorientasi pada keuntungan maupun tidak, produktivitas merupakan fakor penting dalam mengukur kinerja perusahaan. Produktivitas merupakan tolok ukur dalam menentukan kemajuan atau kemunduran perusahaan, produktivitas yagn dicapai mencerminkan kemampuan perusahaan dalam menghadapi tantangan yang berat di arena persaingan ekonomi yang semakin ketat ini. Pengukuran produktivitas dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara financial dan secara fisik. Pada penelitian ini penulis mencoba menggunakan cara fisik yaitu : metode pengukuran produktivitas dengan pendekatan rasio output / input, metode pengukuran produktivitas dengan pendekatan angka indeks (model Mundel), dan metode pengeukuran produktivitas dengan pendekatan fugnsi produksi Cobb-Douglas. Peneliti mengukur produktivitas dari PT> Agel Langgeng selama 2 periode pengukuran, yaitu : sebelum dan setelah implementasi program peningkatan produktivitas. Melalui pengukuran produktivitas pada divisi produksi PT. Agel Langgeng, serta dapat dianalisa factor-faktor yang dapat menyebabkan naik atau turunnya nilai indeks produktivitas di bagian produksi tersebut, sehingga dapat direncanakan langkah-langkah dalam usaha peningkatan produktivitas perusahaan untuk mencapai sasaran yagn diinginkan di masa yang akan datang. Dari hasil pengukuran terlihat bahwa terjadinya peningkatan produktivitas parsial dari penggunaan input raw material gula dan maltose, dan bahan packaging outer roll setelah implementasi program peningkatan produktivitas. Sedangkan untuk produktivitas parsial raw material garam pewarna dan bahan packaging inner roll terjadi penurunan. Untuk itu perlu adanya usaha perbaikan di berbagai segi yang menyebabkan turunnya produktivitas parsial dari penggunaan inpurt raw material garam pewarna dan bahan packaging inner roll. Sedangkan untuk raw material gula, raw material maltose, dan outer roll yang telah mengalami peningkatan produktivitas parsial, masih dibutuhkannya upaya untuk terus dapat meningkatkan produktivitas secara terus menerus (continuous improvement). |