Saat ini, industri kosmetik cukup berkembang di Indonesia. Munculnya beberapa perusahaan baik yang besar maupun kecil membuat industri ini tetap berjalan dan berkembang. Perusahaan-perusahaan ini tentu saja mempunyai tujuan untuk mendapatkan laba dan berusaha mempertahankan kelangsungan hidupnya serta mengembangkan usahanya menjadi lebih besar. Dalam rangka pengembangan usahanya maka peranan pengendalian intern terhadap sistem dan prosedur sangat dibutuhkan. Pengendalian intern yang baik bertujuan untuk mengamankan harta perusahaan, mengecek kecermatan dan keandalan dari data akuntansinya, memajukan efisiensi operasi dan memastikan ketaatan pada kebijakan yang telah ditetapkan manajemen. Sebagai obyek penulisan skripsi, penulis memilih PT TIARA PERMATA SARI, anak perusahaan PT Martina Berto yang bergerak di bidang pemasaran dan penjualan kosmetik. Dari hasil evaluasi atas PT TIARA PERMATA SARI maka dapat dikatakan bahwa secara umum perusahaan telah menerapkan pengendalian intern yang baik pada penjualan kredit dan penerimaan kas namun masih ada beberapa kelemahan-kelemahan yaitu antara lain : tidak ada perputaran atau rotasi jabatan, tidak ada ruangan khusus untuk pengendalian elektronik data processing, dan perusahaan tidak mengikuti standar ukuran kertas pembuatan formulir. |