Anda belum login :: 27 Nov 2024 14:08 WIB
Detail
BukuGambaran Persepsi Anak Tentang Pola Asuh Orang Tua Dan Kaitannya Dengan Urutan Kelahiran Anak
Bibliografi
Author: Elmira N.S. (Advisor); Elisabeth, M. (Advisor); Fahradita, S.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2003    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FP-435
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk melihat gambaran dari hubungan antara urutan kelahiran seseorang dengan persepsi mereka terhadap pola asuh yang diterapkan oleh orang tua mereka. Orang tua akan mencoba mendidik dan mengasuh anak-anaknya dengan cara-cara yang mereka anggap terbaik yang bisa saja berbeda antara anak yang satu dengan yang lain. Salah satu yang mempengaruhi pola pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua adalah konfigurasi atau yang disebut juga sebagai urutan kelahiran. Pengalaman menjadi yang tertua atau yang termuda dari saudara sekandung dan terekspos oleh tingkah laku dan nilai orang tua bervariasi dengan kehadiran tiap anak. Mengasuh anak merupakan suatu interaksi antara orang tua dengan anak yang berkelanjutan dan proses tersebut memberikan suatu perubahan kepada kedua belah pihak. Pola asuh sendiri terbagi menjadi empat macam yaitu autoritarian, autoritatif, permisif dan tidak terlibat. Dimana keempatnya memiliki perbedaan dalam derajat tuntutan, otonomi dan dukungan yang ikomunikasikan oleh orang tuanya kepada anak mereka. Sehingga semakin menarik untuk dilihat
bagaimana hubungan antara urutan kelahiran seseorang akan mempengaruhi pola pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua dan pada akhirnya akan mempengaruhi persepsi mereka sendiri atas pola asuh yang diterapkan oleh orang tuanya itu sendiri Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara, yang ditunjang dengan observasi dan peta hubungan afeksi subyek dengan anggota keluarganya yang lain yang dibuat sendiri olehnya. Wawancara yang dilakukan merupakan wawancara moderately scheduled, yang memungkinkan menggunakan pertanyaan probing dari setiap pertanyaan utama yang sudah diajukan. Hal ini bertujuan agar dapat menggali lebih dalam setiap jawaban yang ada dan memberi kemudahan
beradaptasi dengan setiap subyek yang berbeda. Subyek yang diwawancara sebanyak 6 orang yang berasal dari 2 keluarga dengan karakteristik jenis kelamin yang sama dan tidak mengalami cacat fisik.
Dari hasil penelitian ini, ditemukan bahwa memang terdapat perbedaan pada anak dalam empersepsikan derajat dimensi-dimensi dari pola pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua kepada anak sulung, tengah dan bungsu mereka.
Anak sulung merupakan anak yang paling banyak mendapatkan tuntutan sementara anak tengah mendapatkan dukungan paling tinggi dan anak bungsu mendapatkan otonomi yang paling besar. Walau demikian persepsi terhadap pola asuh antara urutan kelahiran yang sama dari keluarga 1 dan 2 tidak selalu sama satu. Yang membedakan persepsi anak dengan urutan kelahiran yang sama pada pola asuh yang diterapkan oleh orang tua mereka adalah karena anak-anak dari keluarga 1 sangat dekat satu sama lain. Kedekatan antara saudara sekandung dari keluarga 1 melebihi kedekatan hubungan mereka dengan orang tua mereka.
Akhirnya kedekatan mereka menimbulkan rasa empati antara satu sama yang lain yang kemudian mempengaruhi persepsi mereka. Dalam penelitian ini juga ditemukan hal-hal lain yang menarik untuk
diteliti lebih lanjut. Bahwa anak tengah dari keluarga 1 walaupun mempersepsikan pola asuh yang diterapkan oleh orang tuanya sebagai kombinasi antara autoritarian dan autoritatif, namun ia tetap memiliki karakteristik anak yang dibesarkan dengan pola pengasuhan yang autoritatif. Begitu pula dengan anak bungsu dari keluarga 1, ia juga masih memunculkan karakteristik anak yang dibesarkan dengan pola pengasuhan yang permisif. Tiap-tiap urutan kelahiran akhirnya memunculkan karakteristik kepribadian sesuai dengan pola pengasuhan yang diterapkan oleh mereka walau bagaimanapun mereka mempersepsikan pola pengasuhan tersebut.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.203125 second(s)