Tidak sesuainya gaji atau upah kerja, termasuk upah standar minimum, dan kurangnya insentif yang diterima oleh para buruh bersamaan dengan meningkatnya harga barang – barang kebutuhan hidup, dapat memicu berbagai keresahan di kalangan para buruh. Ketidaksesuaian ini dapat mengakibatkan kerja buruh menjadi tidak produktif sehingga prestasi kerja dapat menurun. Penulis ingin meneliti apakah ada hubungan yang signifikan antara upah, insentif dan peroduktivitas kerja buruh. Penulis juga meneliti lebih lanjut apakah hubungannya dapat ditingkatkan menjadi pengaruh upah dan insentif terhadap produktivitas?. Untuk itu, penulis mengadakan penelitian terhadap buruh di PT Tegar Utama Bersatu Garmen, Tambun Jawa Barat. Sampel penelitian terdiri dari 34 buruh laki-laki dan 15 buruh perempuan. |