Meneropong Pengaturan Transaksi Perbankan Secara Elektronik Dalam Rancangan Undang-Undang Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik  

Oleh:

Wulandari, Bernadetta Tjandra

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi: Gloria Juris vol. 05 no. 01 (Jan. 2005), page 43-51.
Topik: transaksi elektronik; Transaksi Elektronik; Informasi
Fulltext: bernadetta t wulandari.pdf (63.58KB)

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG7.4 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada	Lihat Detail Induk
Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: G19 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada	Lihat Detail Induk
Perpustakaan FK Nomor Panggil: G03.K.01 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada	Lihat Detail Induk

Isi artikel

Dapat dikatakan Indonesia kini telah memasuki era informasi dengan ditandai pemanfaatan teknologi informasi yang semakin meluas meliputi pengelolaan sistem informasi, sistem komunikasi dan sistem transaksi elektronik. Berbagai bentuk transaksi elektronik baik dengan objek barang maupun jasa kini dapat dilakukan dengan mudah dimana sebagian diantaranya menggantikan transaksi secara konvensional yang dikenal selama ini. Sifatnya yang final dan paperless menjadikan sistem ini menyimpan risi ko operasional yang cukup besar. Dengan demikian perlu adanya ketentuan yang dipakai sebagai aturan main bagi para pihak yang terlibat dalam transaksi elektronik ini. Landasan hukum yang kuat akan keberadaan bukti transaksi yang bersifat non tekstual dan pengaturan mengenai tandatangan elektronik terdapat dalam Rancangan Undang-Undang ini dan tulisan ini mencoba meneropong seberapa jauh RUU ini dapat mengakomodir kebutuhan akan berbagai hal berkenaan dengan transaksi perbankan yang juga merupakan bagian dari transaksi elektronik melalui aturan-aturan yang tercantum di dalamnya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali