Hutang dan piutang merupakan pasangan didalam perusahaan, bahkan didalam diri seseorang. Disini kita akan mencoba membahas bagaimana mengelola dan mengadakan penagihan secara berhasil guna dan berdaya guna karena piutang merupakan salah satu komponen "quick asset" didalam modal kerja. Meskipun tagihan/piutang/kredit merupakan salah satu atribute dari perusahaan, akan tetapi pengelolaannya tidak selalu tertib yang dapat menyebabkan ketidak-effisiennya perusahaan yang bersangkutan. Ketidaktepatan tersebut dapat disebabkan karena belum teraturnya pengelolaan semua tagihan atau kurang efektifnya cara-cara penagihan. Secara ekstrem si berhutangdan si berpiutang selalu berlawanan kepentingannya. Oleh karena itu, mencari cara-cara penagihan agar sesuai dengan perjanjian adalah penting untuk menjaga kelancaran perusahaan itu sendiri. |