Kacang Tanah, Protein, Minyak dan Cara Pemisahannya  

Oleh:

Ilyas, Yasril

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Widya: Majalah Ilmiah vol. 6 no. 43 (Apr. 1989), page 51.
Topik: minyak; protein; kacang tanah

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: MM47.3 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Masalah kekurangan protein dalam makanan penduduk negara sedang berkembang telah mendapat perhatian serius organisasi perserikatan bangsa-bangas seperti UNICEF, FAO, WHO, FAG (ProteinAdvisory Group) dan ahli teknolohi pangan dunia, Usaha yang sedang dilakukan untuk menanggulangi masalah tersebut terutama ditujukan pada tiga hal yaitu : 1. peningkatan produksi bahan makanan, terutama yang mengandung protein kadar tinggi 2. pengurangan atau pencegahan kerusakan dan kehilangan bahan makanan yang dihasilkan dan 3. pemanfaatan sumber protein yang tidak banyak dipergunakan atau dibuang seperti bungkil biji-bijian yang mengandung lemak (oilseed) dan daun-daunan (somaatmadja 1972). peningkatan produksi protein hewani di Indonesia sedang diiatkan, meskipun laju kenaikan konsumsinya masih lambat. Peningkatan produksi protein nabati berjalan lebih baik teutama dengan menggunakan sistim bimas dan bibit unggul. Sumber protein nabati terpenting dalam makanan penduduk indonesia selain beras antara lain adalah : kacang kedele, kacang tanah, kelapa dan sayur-sayuran...

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali