Persepsi konsumen terhadap kinerja suatu perusahaan sangat dibutuhkan untuk menentukan masa depan dari perusahaan itu sendiri dalam arti apabila persepsi konsumen terhadap kinerja perusahaan adalah bagus, maka kemungkinan besar konsumen tersebut akan melakukan pemeblian ulang begitu juga sebaliknya jika mereka menilai kenerja perusahaan adalah buruk, maka kemungkinana juga mereka tidak akan membelikan lagi. Untuk mengumpulkan data penulis membagikan kuesioner kepada 102 responden di bioskop 21 Mal Taman Anggrek. Data tersebut diolah dan dianalisa lewat penelitian kepustakaan dengan membaca buku-buku literatur ilmiah, catatan kuliah dan bahan bacaan yang lainnya, dalam penelitian ini yang menjadi perhatian penulis adalah bagaimana persepsi konsumen terhadap kualitas pelayanan yang diberikan PT. Subentra Nusantara Jaya yang dijabarkan dalam 12 variabel serta variabel-variabel apa saja yang berhubungan dengan faktor demografi responden penulis menggunakan perhitungan kesesuaian antar a tingkat kinerja perusahan dan tingkat kepentingan konsumen sehingga didapat dilakukan evaluasi terhadap variabel yang tingkat kesesuaiannya rendah. Berdasarkan perhitungan Chi-Square diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara variabel "kenyamanan tempat duduk" dengan jenis kelamin dan pekerjaan responden. Usia responden berhubungan dengan "perbandingan harga yang diperoleh". Pengeluaran dalam sebulan responden berhubungan dengan "ketepatan waktu dalam memutar film" dan "tata ruangan". Pendidikan reponden berhubungan dengan "variasi film yang diputar" dab "pelayanan pramuniaga". Pekerjaan responden brhubungan dengan "kualitas film yang diputar". Pengukuran tingkat kesesuaian menunjukkan bahwa variabel "kemampian perusahaan untuk cepat tanggap terhadap keluhan " berada dikuadran A yang berarti harus mendapat prioritas utama karena tingkat kesesuaian antara kinerja dan kepentingan konsumen masih rendah. Berdasarkan hasil penelirian tersebut diperoleh hasil behwa kinerja perusahaan adalah cukup baik hanya saha perusahaan harus berusaha memperbaiki dan memfokuskan pada kelemahan mereka dibidang penangganan keluhan dan tentu saja tidak mengabaikan hal-hal lain yang sudah dapat dicapai dengan baik. |