Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:06 WIB
Detail
BukuAnalisa Pola Underwriting Berdasarkan Hubungan Antara Tingkat Uang Pertanggungan Dengan Kategori Pembebanan Premi Pada PT. Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya
Bibliografi
Author: Loho, Robby (Advisor); Suwuh, Charles Y. L.
Topik: Asuransi Jiwa; Asuransi
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2002    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Charles Y.L.Suwuh's Undergraduated Theses.pdf (387.0KB; 20 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEM-4300
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Tujuan dari pembuatan skripsi ini selain untuk memenuhi persyaratan kelulusan untuk memperoleh gelar S-1, adalah juga untuk mengenal underwriting dalam dunia usaha asuransi jiwa. Penelitian dirancang dengan menerapkan bentuk riset secara deskriptif, dan bentuk pengumpulan data dilakukan dengan cara survey. Penelitian dilakukan untuk menganalisa pola underwriting berdasarkan hubungan antara tingkat uang pertanggungan dengann kategori pembebanan premi . Tingkat uang pertanggungan merupakan faktor yang penting karena dari setiap polis yang diajukan , besarnya pertanggungan haruslah disesuaikan dengan daya retensi perusahaan . Sedangkan kategori pembebanan premi merupakan proses penetapan bentuk risiko berdasarkan faktor medis dari calon tertanggung dan premi yang menyertai risiko itu , yang diwajibkan bagi calon tertanggung sebagai persyaratan agar polisnya diterima. Dari survey yang dilakukan didapatkan bahwa daya retensi optimal dari PT. Asuransi Jiwa Bumi Asih Jaya terpusat pada produk - produk asuransi dengan tingkat pertanggungan 10 juta rupiah. Sedangkan penetapan kategori pembebanan premi yang paling banyak adalah kategori line period 3 tahun, yang termasuk kategori dengan risiko tinggi bagi perusahaan. Lalu dari perhitungan uji korelasi yang dilakukan terhadap lima tingkat uang pertanggungan dengan proporsi terbesar dari polis yang diterbitkan tahun 2000-2001 dengan perhitungan selisih proporsi antar kategori pembebanan premi , yang proporsinya juga diambil dari polis yang diterbitkan tahun 2000-2001, maka didapatkan hubungan antara tingkat uang pertanggungan dan kategori pembebanan premi yang membentuk suatu pola underwriting. Dimana untuk tingkat uang pertanggungan di bawah atau sama dengan 10 juta rupiah pihak underwriter perusahaan cenderung untuk memilih polis dengan kategori pembebanan premi yang berisiko sedang, sedangkan untuk tingkat pertanggungan di atas dari sepuluh juta, pihak underwriter perusahaan cenderung untuk menerima polis dengan risiko sedang. Sehingga kesimpulan yang didapat, bahwasanya perusahaan akan berani mengambil risiko pada polis-polis yang berada pada pertanggungan yang sama atau di bawah daya retensi optimal perusahaan, sedangkan untuk polis-polis yang di atas daya retensi optimal, maka perusahaan cenderung mengambil langkah yang mengurangi risiko.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)