Anda belum login :: 24 Nov 2024 09:54 WIB
Detail
ArtikelUnsur penegasan dan pemfokusan (toritate) dalam Bahasa Indonesia  
Oleh: Mayuko, Hara
Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: KIMLI 2018: Kongres International Masyarakat Linguistik Indonesia, 13-16 Agustus 2018, Universitas Papua, Manokwari: “Mengusung Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah menuju Kesetaraan dalam Kebhinekaan.”, page 79-83.
Topik: Toritate (penegasan; pemfokusan); saja; fungsi pragmatis
Fulltext: 79-83.pdf (300.62KB)
Isi artikelDalam bahasa Jepang terdapat fungsi “Toritate” yang menegaskan atau sebaliknya tidak menegaskan kata, frasa, dan klausa, seperti dengan bentuk partikel “mo”, “dake”, “sae” dan sebagainya. Noda (2015) melihat unsur-unsur Toritate secara menyeluruh sebagai suatu sistem dengan tiga seri yang merupakan oposisi biner dengan tujuan untuk perbandingan dengan bahasa lain, yaitu “kemiripanketidakmiripan”, “limitatif-tidak limitatif”, “ekstrem-tidak ekstrem”. Setelah mengklasifikasikan unsur-unsur Toritate bahasa Indonesia dengan memakai konsep sistem “Toritate” tersebut, makalah ini berfokus pada adverbia saja yang mempunyai makna dari dua seri dan juga mempunyai kedua makna yang bertentangan dari satu seri, dan menjelaskan makna-makna yang berbeda dari segi sintaksis, semantis dan pragmatis.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)