Anda belum login :: 23 Nov 2024 00:24 WIB
Detail
ArtikelTindak tutur ilokusi dosen sang pembimbing dalam kegiatan penulisan laporan tugas akhir perihal topik/judul  
Oleh: Turnip, Maida ; Pratiwi, Nurul Intan ; Susilawati
Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: KOLITA 17: Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Ketujuh Belas Tingkat Internasional, page 297-300.
Topik: Tindak Tutur; kegiatan penulisan laporan tugas akhir; Pembimbing; topik/judul
Fulltext: 297-300.Maida Turnip, Nurul Intan Pratiwi, Susilawati.pdf (277.14KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKBB
    • Nomor Panggil: 406 KLA 17
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Isi artikelTopik/judul menurut bahasa keseharian memiliki pengertian persamaan dalam hal sama-sama dapat menjadi judul karangan. Ternyata judul diartikan dengan nama yang dipakai untuk sebuah kepala karangan. Sedangkan topik karangan merupakan jawaban atas pertanyaan masalah apa yang akan dibahas atau yang akan ditulis. Kalimat inilah yang selalu terucap dari sosok seorang pembimbing yang dikenal sangat banyak bercerita masalah topik/judul setiap tahun. Mulai dari penentuan judul hingga penarikan simpulan bahwa sang pembimbing mengkoordinasi seluruh kegiatan penulisan laporan tugas akhir mahasiswa. Karena dunianya sering berhadapan dengan anak-anak mahaiswa bimbingan, maka memberi dampak dan keunikan tindak tutur ilokusi dalam membimbing. Hal ini menarik untuk dikaji dari segi pragmatik. Selain jenis tindak tutur, pemaknaanya pun dikaji untuk mengetahui apakah makna yang dipakai pembimbing Tugas Akhir bersifat literal atau non-literal. Penelitian berjenis kualitatif yang bersifat deskriptif ini memaparkan tindak tutur ilokusi apa saja yang digunakan Pembimbing. Analisis data penelitian menggunakan instrumen kategori tindak turur ilokusi Searly (1981) yakni asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tindak tutur seorang pembimbing dalam penulisan tugas akhir yang disampaikan pada tanggal 24 February 2015. Penelitian ini menggunakan tehnik simak, tehnik rekam, dan tehnik catat (Meleong, 2012:8;11). Dari hasil analisis, peneliti menemukan bahwa dalam menyampaikan proses pembimbingan kepada mahasiswa bimbingannya, seorang pembimbing cenderung menggunakan tindak tutur yang bersifat ilokusi dengan klasifikasi: direktif sebanyak 6, asertif sebanyak 4, komisitif sebanyak 3, dan deklaratif serta ekspresif masing-masing sebanyak 2. Berdasarkan data tersebut, disimpulkan bahwa tindak tutur sang pembingbing dalam kegiatan penulisan laporan tugas akhir perihal topik/judul menunjukkan pola tindak tutur direktif dengan secara langsung meminta mahasiswa menjelaskan maksud topic/judul. Hal itu adalah wajar karena dosen pembimbing bertindak sebagai fasilitator dan mengkoordinasi seluruh kegiatan penulisan tugas akhir. Dari hasil analisis kegiatan bimbingan, tindak tutur yang digunakan dapat dimaknai sebagai bentuk permintaan. Mahasiswa bimbingan diminta supaya bersedia mengaplikasikan pengetahuan tentang topik dan judul yang dibantu oleh dosen pembimbing mulai dari penentuan judul hingga penarikan simpulan. Dengan demikian putusan rapat oleh Kajur pertanggal 30 Maret 2015 yang membuat para dosen pembimbing bebas memilih topik/judul yang bukan bidangnya dikatakan tidak syah.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)