Struktur chasis/frame kendaraan yang dianalisis merupakan suatu model frame kendaraan niaga. Data model diambil dari frame Suzuki Futura dengan modifikasi. Modifikasi dilakukan dengan memperpanjang jarak antar poros dari 1970 mm menjadi 2326 mm dengan tujuan peningkatan fungsinya sebagai sarana angkutan barang & penumpang di pedesaan. Sehubungan dengan karakteristik beban dinamis terhadap frame tidak diketahui, maka untuk anatisis kekuatan frame dilakukan dengan analisis statis dengan menambahkan faktor pengali sebesar 2,5. Dari hasil analisis didapatkan besarnya lendutan dan beban-beban utama di tempat yang kritis, selanjutnya dengan analisis kegagalan statis metoda Energi Distorsi Maksimum diperoleh tegangan von Mises untuk menentukan faktor keamanan. |