Anda belum login :: 24 Nov 2024 00:20 WIB
Detail
ArtikelPerbedaan Kualitas Hidup antara Berbagai Metode Manajemen Nyeri pada Pasien Nyeri Kronis  
Oleh: Sari, Kadek Pramitha ; Halim, Magdalena Surjaningsih
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Psikologi vol. 44 no. 2 (2017), page 107 – 125.
Topik: kualitas hidup; manajemen nyeri; nyeri kronis
Fulltext: 25208-65100-1-PB_Ros.pdf (694.12KB)
Isi artikelTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup (QOL) antara pasien nyeri kronis dengan berbagai metode manajemen nyeri yaitu metode farmakologi, farmakologi dan fisioterapi, fisioterapi, serta Program Tatalaksana Nyeri Kronis Multidisiplin (Potensi). Alat ukur yang digunakan yaitu disabilitas, intensitas nyeri, PSEQ, PRSS, WHOQOL-BREF, PDM, DASS yang diadministrasikan pada 77 pasien nyeri kronis. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan kualitas hidup yang signifikan antara pasien nyeri kronis pada keempat metode pain management. Kualitas hidup pada kelompok nyeri dengan metode Potensi lebih baik dibandingkan dengan tiga metode yang lain. Selain itu, terdapat perbedaan signifikan kualitas hidup pasien nyeri kronis terkait nyeri secara umum dan dimensi pain relief. Dapat disimpulkan bahwa Potensi merupakan metode manajemen nyeri yang efektif dalam menangani pasien nyeri kronis.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)