Persaingan bisnis semakin hari semakin ketat ditandai oleh tumbuhnya perusahaan-perusahaan baru. Pencarian-pencarian konsumen baru terus diupayakan oleh perusahaan. Pengembangan-pengembangan bisnis terus dilaksanakan dengan berbagai cara. Penciptaan profit center dewasa ini terus diupayakan baik melalui ekspansi pendirian pabrik baru maupun penggabungan, konsolidasi dan akuisisi. Strategi akuisisi merupakan pilihan utama bagi konglomerat dalam mencapai tujuan memaksimumkan keuntungan. Melalui akuisisi perusahaan terbebas dari rambu-rambu peraturan pemerintah yang melarang atau membatasi suatu bidang bisnis tertentu. Bagi para manajer yang ikut berperan dalam akuisisi suatu perusahaan dituntut untuk mengetahui aspek-aspek akuisisi. Aspek-aspek tersebut misalnya bagaimana caranya menilai asset dan liabilities suatu perusahaan, kerangka hukum, financial dan accounting. Oleh karena itu penulis menulis tesis ini terutama bertujuan untuk memberikan informasi khususnya mengenai bagaimana cara menilai suatu perusahaan, kerangka hukum akuisisi di Indonesia dan aspek-aspek perpajakan terutama aspek pajak penghasilan (PPh) dan aspek pajak pertambahan nilai (PPN). Penulis menyajikan Metode Penilaian Perusahaan dengan menggunakan Discounted Cash Flow Method, Restated Balance Sheed Method dan Due Diligence riview. Metode Penilaian Perusahaan tersebut di atas berguna untuk menganalisis dan mengestimasi nilai dari suatu perusahaan (Bisnis). Dari hasil estimasi tersebut dapat diketahui berapa kira-kira harga suatu akuisisi perusahaan dan bagi pemilik perusahaan apakah perusahaan tersebut akan dipertahankan, dijual, dilikuidasi atau akan go public. Dengan demikian metode penilaian perusahaan merupakan alat penting bagi manajer yang akan melakukan suatu akuisisi. |