Anda belum login :: 22 Nov 2024 22:41 WIB
Detail
ArtikelFaktor Risiko Kejadian Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)  
Oleh: Handayani, Lina ; Febriani ; Rahmadani, Aprilia ; Saufi, Azidanti
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Psikologi Indonesia Humanitas vol. 13 no. 2 (Aug. 2016), page 135-148.
Topik: faktor keturunan; masalah hubungan interpersonal; stresor psikososial; skizofrenia
Fulltext: 6069-13041-1-SM_Ros.pdf (800.96KB)
Isi artikelSkizofrenia adalah gangguan mental yang cukup luas dialami di Indonesia, yaitu sekitar 99% pasien RS Jiwa di Indonesia adalah penderita skizofrenia. Prevalensi psikosis tertinggi adalah di DIY yaitu 2,7 per 1000 penduduk. Berdasarkan laporan data 10 besar penyakit rawat inap bulan Januari-Juni 2015 di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY penyakit skizofrenia merupakan penyakit tertinggi yaitu dengan 371 orang sedangkan gangguan mental lainnya sebanyak 54 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian skizofrenia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY. Jenis Penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 79 pasien skizofrenia dan tidak skizofrenia. Analisis data dengan menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Ada hubungan faktor keturunan RP= 1,195 (CI 95% 1,004-1,423), stresor psikososial dari masalah hubungan interpersonal RP= 1,257 (CI95% 1,056-1,497), stresor psikososial dari faktor keluarga RP= 1,366 (CI95% 1,063-1,756) dengan kejadian skizofrenia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor keturunan, stresor psikososial dari masalah hubungan interpersonal dan faktor keluarga merupakan factor risiko kejadian skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)