Detail Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Sosial Dengan Tingkat Stress Pada Penderita Diabetes Mellitus Bibliografi Author: Purwitasari, Anna ; Sukmaningrum, Evi (Advisor); Hidayat, Lidia Laksana (Advisor) Topik: Hubungan Antara; Diabetes Mellitus; Stress Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2001     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Anna Purwitasari's Undergraduate Theses.pdf (6.14MB; 134 download) Anna Purwitasari's - INTISARI.pdf (487.27KB; 7 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FP-159 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Seseorang yang sehat baik secara fisik maupun mental pada umumnya lebih dimungkinkan untuk mencapai kehidupan yang membahagiakan, karena dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa terganggu oleh penyakit. Namun, mereka yang sehat terkadang kurang memperhatikan penlaku sehatnya sehingga dapat berdampak pada timbulnya berbagai macam penyakit serius yang sifatnya kronis. Penehtian ini merupakan penelitian korelasional, yang melihat hubungan antara dua buah variabel, yaitu vanabel tingkat stres dan variabel persepsi dukungan sosial, pada penderita diabetes mellitus sebagai salah satu jenis penyakit kronis. Unluk mencapai kestabilan atau penurunan dan kadar gula dalam darah. penderita diabetes harus mengadakan sejumlah perubahan dan penyesuaian dalam kegiatan sehari-hari, antara lain diet dan olah raga yang teratur, mengkonsumsi obat-obatan yang dianjurkan, konsultasi kedokter dan lain sebagainya Perubahan dalam kehidupan mi dapat membawa akibat munculnya stres. Penelitian mi mengambil sampel penderita diabetes mellitus yang telah didiagiiosa menderita diabetes mellitus antara 6 bulan — 3 tahun, yang merupakan tahun-tahun penyesuaian dengan pola hidup yang baru. Pendenta diabetes berusia 20 — 55 tahun yang merupakan usia-usia produktif dan merupakan pendenta diabetes tipe II (NIDDM). Penelitian mi selain ingin melihat hubungan antara dua ~anabeldengan teknik statistik korelasi Pearson Product Moment juga ingin melihat kontnibusi dan aspek-aspek dalam dukungan sosial dengan menggunakan teknik regresi ganda (Multiple Regression). Sebelum pengambilan data telah dilakukan tahap uji coba terhadap alat ukur yang akan digunakan dalam penelitian. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa secara signifikan ada hubungan antara persepsi individu terhadap dukungan sosial yang diterima dengan tingkat sires pada penderita diabetes mellitus. Korelasi negatif menunjukkan bahwa semakin tinggi individu pendenta diabetes mellitus mempersepsikan dukungan sosial yang ditenma dan orang-orang sekitamya, maka tingkat stres individu tersebut semakin rendah; dan tingkat stres individu penderita diabetes mellitus tinggi, bila individu tersebut mempersepsikan rendab dukungan sosial yang diterima dan orang-orang disekitamya. Kontribusi terbesar dan aspek-aspek dalam dukungan sosial adalah dukungan emosi dan kontnbusi terkecil adalah dukungan jaringan. Dukungan yang signifikan terhadap tingkat stres adalah dukungan emosi dan dukungan harga din. Namun dukungan emosi memberikan kontribusi positif maka merupakan dukungan yang tidak efektif dalam mengatasi sires. Dukungan yang efektif terhadap tingkat stres adalah dukungan harga diri. Dukungan yang efektif ditandai dengan korelasi negatif yang signifikan. Saran yang dibenkan pada penelitian ini agar mereka yang memiliki keluarga atau kerabat yang menderita diabetes mellitus dapat memberikan dukungan harga din yang optimal agar merasa dinnya tetap berharga ditengahtengah keluarga dan masyarakat meskipun menderita penyakit kronis. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved