Anda belum login :: 23 Nov 2024 10:46 WIB
Detail
ArtikelDiksi dalam Facebook, Pemantauan Bahasa dalam Jejaring Media Sosial = Diction on Facebook, Language Observation on Social Media Network  
Oleh: Lubna, Syarifah
Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Diskusi Ilmiah [Lokakarya Hasil Penelitian] Kebahasaan dan Kesastraan, Yogyakarta 7-9 Oktober 2015, page 185-194.
Topik: Diksi; Facebook; Bahasa Indonesia
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKBB
    • Nomor Panggil: 406 DIK
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Isi artikelKomunikasi adalah hal yang vital bagi manusia. Karenanya, manusia sebagai makhluk sosial akan selalu berkomunikasi dalam berbagai macam media. Satu di antaranya adalah facebook. Penulisan status dan komentar facebook ini sangat dipengaruhi oleh diksi yang dimiliki atau dipilih oleh penutur. Diksi inilah yang menjadi fokus tulisan ini. Dengan menggunakan metode deskriptif analitik, diksi dianalisis bentuk dan ragamnya. Keberagaman diksi, dengan berdasarkan pada teori yang dipaparkan oleh Keraf, bisa dilihat berdasarkan resmi atau tindaknya diksi dan asal usulnya. Namun, diksi juga mencerminkan siapa dan dari mana penuturnya. Berdasarkan data, dapat disimpulkan bahwa diksi yang muncul dalam jejaring media sosial facebook umumnya berasal dari bahasa Indonesia substandar bentuk percakapan. Terdapat juga bahasa slang. Selanjutnya, muncul pula fenomena campur kode dalam diksi yang berasal dari bahasa daerah , misalnya: bahasa Melayu Pontianak, Melayu Kapuas Hulu, Jawa, serta bahasa asing , misalnya bahasa Inggris dan Arab. Selain itu, terdapat pula diksi dalam bahasa Indonesia ejaan lama. Satu hal paling penting yang dapat disimpulkan adalah status yang menggunakan bahasa Indonesia standar paling banyak disukai dan paling banyak dikomentari. Itu merupakan bukti bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan yang dipahami oleh semua kalangan masyarakat Indonesia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)