Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:27 WIB
Detail
ArtikelPengaruh pemakaian konsentrasi k-soltex dan bore trole terhadap sifat rheologi lumpur sistem kcl / polimer untuk mengatasi pengembangan shale di laboratorium universitas trisakti  
Oleh: Maulana, Bujasuandi ; Satiyawira, Bayu ; Rosyidan, Cahaya
Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan diadakan di Universitas Trisakti, Jakarta, 1 Oktober 2015 : Buku 1, page 1-6.
Fulltext: 203477 - Buku 1 - p 271-276.pdf (48.39KB)
Isi artikelLumpur pemboran merupakan materi yang sangat penting dalam suatu operasi pemboran, karena dapat mempengaruhi keselamatan kerja, effisiensi, kecepatan pemboran dan biaya pemboran. Agar lumpur pemboran dapat berfungsi dengan baik, maka lumpur tersebut harus selalu dikontrol sifat-sifat fisiknya, yaitu antara lain terdiri dari berat jenis, rheology, apparent viscosity, daya agar (gel strength), laju tapisan, mud cake, dan pH lumpur. Penggunaan lumpur pemboran disesuaikan dengan kondisi formasi, batuan formasi, dan kandungan fluida yang terdapat dalam formasi. Dari serangkaian penelitian di laboratorium, didapat hasil bahwa K-Soltex maupun Bore Trole hampir bisa mengatasi shale problem, hanya saja Bore Trole dapat lebih cepat mengatasi adanya padatan aktif. Dapat dilihat dari turunnya nilai Funnel Viscosity, Plastic Viscosity, Gel Strength, dan Filte Loss. Sedangkan K-Soltex sedikit lambat untuk mengatasi shale problem tersebut.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)