Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:04 WIB
Detail
ArtikelAgama Sebagai Dasar Kepemimpinan (Suatu Tinjauan dari Segi Persuasive Leadership)  
Oleh: Hamzah, Mohd. Asrie
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Aplikasi Manajemen vol. 13 no. 4 (Dec. 2015), page 575-580.
Topik: Agama dan Kepemimpinan
Fulltext: 808-2146-1-PB_her.pdf (48.08KB)
Isi artikelMasalah kepemimpinan merupakan suatu fenomena (gejala) sosial yang menyeluruh dan terjadi disetiap bangsa, setiap tempat dan setiap zaman, dengan kondisi serta situasi yang berbeda, membuat begitu kompleknya mengurai konsepsi yang sama tentang titik permasalahannya. Perkembangan lebih lanjut menunjukkan bahwa leader memang tidak berfungsi dalam isolasi, melainkan berhadapan dengan banyak orang yang harus dipimpinnya dalam kontek sosial, kultural maupun lingkungan fisik tertentu yang secara umum disebut ”situasi”. Kepemimpinan merupakan ketrampilan mempengaruhi manusia/bawahannya untuk melakukan pekerjaan menurut kehendak sipemimpin. Agama yang didadasari dengan hukum psychologi, tradisi, faham atau golongan, bersifat universal dan berlaku bagi setiap manusia. Dari unsur-unsur ini dapat diambil manfaat sebanyak-banyaknya untuk menyusun kepemimpinan itu. Karena tradisi, faham dan golongan, masing-masing dapat menyesuaikan jiwa antar manusia. Agama mengisi jiwa manusia, sehingga gerak dan getar jiwa (hati nurani) dipimpin oleh agama. Jika jiwa dapat diatur aksi dan reaksinya dengan perbuatan, maka sudah tentu jiwa yang berisi agama dapat diatur dengan tutur dan amal menurut agama yang bersangkutan. Dengan demikian cara mempengaruhi dalam kepemimpinan berdasarkan agama, ialah dengan mengamalkan ajaran agama, yang lazimnya disebut kepemimpinan dengan ajakan atau keteladanan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)