Anda belum login :: 24 Nov 2024 02:08 WIB
Detail
ArtikelPotensi Perdagangan Bilateral Indonesia-Paraguay  
Oleh: Sabaruddin, Sulthon Sjahril
Jenis: Article from Bulletin/Magazine - ilmiah lokal
Dalam koleksi: Warta Pengkajian Perdagangan vol. III no. 08 (2015), page 24-26.
Topik: Hubungan perdagangan Indonesia - Paraguay; perdagangan bilateral
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: WW44
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Isi artikelHubungan diplomatik Republik Indonesia (RI) dan Paraguay dimulai sejak 29 November 1982, dimana perwakilan Indonesia untuk Paraguay dirangkap oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Buenos Aires di Argentina. Sedangkan Kedutaan Besar Paraguay untuk Indonesia dibuka di Jakarta bulan Januari 2011. Pemerintah Indonesia memiliki Konsu! Kehormatan di Asuncion, Paraguay sejak tahun 1990 dan dijabat oleh Mr. Ricardo Sanchez Abdo. Jauh sebelum dibukanya hubungan diplomatik bilateral, Presiden Soekarno pernah melakukan kunjungan ke Paraguay tahun 1958. Selama kepemimpinan Presiden Soekarno, Indonesia memang memiliki hubungan politik yang erat dengan banyak negara-negara di Amerika Latin, diantaranya dengan Adolfo Lopez Mateos (Mexico), Arturo Frondizi (Argentina), serta Fidel Castro dan Che Guevarra (Kuba). Namun sayangnya kedekatan hubungan politik tersebut tidak diikuti dengan penguatan kerjasama ekonomi.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)