Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:18 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Analisis Risiko Karakteristik, Sosial Ekonomi, Perilaku dan Kondisi Lingkungan Rumah terhadap Kejadian Malaria
Oleh:
Sukiswo, Susy Sriwahyuni
;
Rinidar, Rinidar
;
Sugito, Sugito
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi:
Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (KESMAS) vol. 09 no. 02 (Nov. 2014)
,
page 150-156.
Topik:
Karakteristik
;
lingkungan
;
malaria
;
perilaku
;
sosial ekonomi
Fulltext:
Hal 150-156.pdf
(258.76KB)
Ketersediaan
Perpustakaan FK
Nomor Panggil:
J41.K
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Malaria merupakan penyakit menular yang menjadi perhatian global. Kecamatan Arongan Lambalek merupakan daerah rawan malaria di Kabupaten Aceh Barat dengan kategori Medium Incidence Area dengan nilai Annual Parasite Incidence (API) 3,67 per 1000 penduduk masih di atas target API Nasional pada fase eliminasi API kurang dari 1 per 1000 penduduk tahun 2013. Penelitian ini bertujuan menganalisis karakteristik, sosial ekonomi, perilaku, dan kondisi lingkungan rumah yang berpengaruh terhadap kejadian malaria di Kecamatan Arongan Lambalek, Kabupaten Aceh Barat. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan kasus kontrol dengan metode penarikan sampel yaitu purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini terdiri 33 kasus dan 33 kontrol, kelompok kasus adalah orang yang dinyatakan positif malaria sedangkan kelompok kontrol orang yang dinyatakan negatif berdasarkan pemeriksaan mikroskopis/rapid diagnostic test tahun 2014. Analisis statistik yang digunakan analisis univariat, bivariat (kai kuadrat), dan multivariat (regresi logistik). Hasil analisis bivariat diketahui ada lima variabel yang berpengaruh, yaitu pekerjaan (p = 0,000, OR = 0,05), pengetahuan (p = 0,000; OR = 17,5), sikap (p = 0,001; OR = 7,43), tindakan (p = 0,000; OR = 9,8), dan lingkungan (p = 0,000; OR = 9,0). Berdasarkan hasil analisis multivariat, pengetahuan adalah determinan yang paling berpengaruh (p = 0,006; OR = 12,783, CI 95% = 2,045–79,893). Penyuluhan yang intensif mengenai malaria perlu dilakukan untuk lebih menambah pengetahuan dan informasi masyarakat.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)