Potensi Pertumbuhan Ekonomi Global Jangka Menengah  

Oleh:

Nugroho, M. Noor

Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Perkembangan Ekonomi Keuangan dan Kerjasama International no. 2 (2015), page 85 - 91.
Topik: global financial crisis 2008; GFC; MEAP; tenaga kerja; produktivitas tenaga kerja; investasi; pasar tenaga kerja
Fulltext: pp2885II15.pdf (285.14KB)

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: PP28 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Krisis keuangan global tahun 2008 menyisakan economic slack yang besar dengan menurunnya partisipasi tenaga kerja dan investasi barang modal. Akibatnya, output potensial di berbagai negara menurun dan negara-negara tersebut tidak lagi dapat tumbuh setinggi sebelum krisis. Kontribusi faktor tenaga kerja dan faktor produktivitas menurun dan dikhawatirkan penurunannya akan berlanjut sehingga menurunkan output potensi al j angka menengah – panj ang. Sel ai n menurun, sumber pertumbuhan semakin bergeser ke arah produktivitas. Untuk mencegah berlanjutnya penurunan pertumbuhan perlu dilakukan beberapa adjustment measures di sisi investasi barang modal, kualitas tenaga kerja, dan total factor productivity. Tiongkok sebagai salah satu negara yang mengalami penurunan output potensial telah mengambil langkah perbaikan melalui program Made in China 2025.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali