Strategi Peningkatan Daya Saing Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Berbasis Kaizen  

Oleh:

Meliala, Andi Suranta ; Matondang, Nazaruddin ; Sari, Rahmi M.

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) 2014: Bukittinggi, 2-4 September 2014, page 5: 103-109.
Topik: Usaha kecil dan menengah (UKM); kaizen; training within industry (TWI); konsep p-course; konsep 5S
Fulltext: 18. bksti7-528 (Andi Suranta Meliala, Nazaruddin Matondang, Rahmi M Sari) 103-109.pdf (230.19KB)

Isi artikel

Perekonomian menjadi salah satu faktor kemajuan suatu negara. Setiap negara bersaing ketat untuk meningkatkan produktvitas perekonomiannya. Perekonomian Indonesia saat ini menempati urutan ke 17 dunia berdasarkan nilai product domestic bruto (PDB). Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang signifikan, tidak lepas dari peran usaha kecil dan menengah (UKM) yang menopang pertumbuhan ekspor dan impor. Salah satu yang bisa diunggulkan adalah UKM pembuatan sepatu. UKM Sepatu dipilih karena hasil sepatu buatan UKM Indonesia cukup bagus, namun masih bermerek luar negeri dan kondisi UKM yang masih sederhana. Peran UKM yang begitu signifikan harus terus dikembangkan untuk bisa bersaing pada era persaingan global seperti penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada januari 2015. Permasalahan yang mengganggu perkembangan dan produktivitas UKM sepatu, khususnya di sekitar Kota Medan akan dibagi kedalam 4 kategori, yaitu:[1] manusia, [2] proses, [3] fasilitas, dan [4] persaingan usaha. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa permasalahan yang paling dominan yang mempengaruhi perkembangan UKM sepatu di Kota Medan adalah sumber daya manusia dan prosesnya. Perbaikan dilakukan dengan menentukan strategi-strategi yang akan dilakukan untuk peningkatan produktivitas kerja, diantaranya dengan menggunakan strategi Kaizen (5S) yang akan dipadukan dengan konsep Training within industry (TWI) dan konsep P-Course. Strategi ini diharapkan mampu membenahi kelemahan UKM sepatu, guna menghadapi ketatnya persaingan global.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali