Kriteria suatu tes yang memadai adalah memiliki taraf kesukaran, daya pembeda, validitas, dan reliabilitas yang baik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kesukaran, daya pembeda, validitas, dan reliabilitas dari 3 sub tes Kemampuan Belajar. Peserta tes adalah calon mahasiswa FKIP Unika Atma Jaya Jakarta. Tempat penelitian di FKIP-UAJ. Waktu penelitian tahun 1992-1993. Populasi penelitian seluruh peserta tes masuk calon mahasiswa FKIP PPB & Bahasa Inggris Angkatan 1991/1992 sebanyak 289 orang. Ada 3 sub tes, masing-masing sub tes terdiri 50 butir soal. Sub tes I mempunyai rata-rata taraf kesukaran tes 0,51 dengan rentang indeks kesukaran 0.04-0.97. Sub tes II mempunyai rata-rata taraf kesukaran tes 0,49 dengan rentang indeks kesukaran 0.04-0.87. Sub tes III mempunyai rata-rata taraf kesukaran tes 0,29 dengan rentang indeks kesukaran 0.01-0.75. Sub tes I, ada 28 butir soal yang mempunyai daya pembeda memadai dan 22 butir soal yang mempunyai daya pembeda rendah. Sub tes II, ada 33 butir soal yang mempunyai daya pembeda memadai dan 17 butir soal yang mempunyai daya pembeda rendah. Sub tes III, ada 31 butir soal yang mempunyai daya pembeda memadai dan 19 butir soal yang mempunyai daya pembeda rendah. Validitas prediktif dari ketiga sub tes cukup valid. Sub tes I memiliki koefisien validitas 0.41 (r hitung > r tabel). Sub tes II memiliki koefisien validitas 0.36 (r hitung > r tabel).Sub tes III memiliki koefisian validitas 0.42 (r hitung > r tabel). Validitas prediktif bila diterapkan pada tiap-tiap program studi: sub tes I memiliki koefisien validitas 0,31 untuk program studi Bahasa Inggris, dan 0,46 untuk program studi PPB (r hitung > r tabel). Sub tes II memiliki koefisien validitas 0,24 untuk program studi Bahasa Inggris, dan 0,41 untuk program studi PPB (r hitung > r tabel). Sub tes 111 memiliki koefisien validitas 0, 43 untuk program studi Bahasa Inggris, dan 0,40 untuk progam studi PPB (r hitung > r tabel). Dengan menggunakan rumus KR-20, tingkat reliabilitas ketiga sub tes cukup tinggi. Sub tes I sebesar 0.77, sub tes II sebesar 0.33, dan sub tes III sebesar 0.89. Begitu pula setelah penghitungan tersebut dipisah untuk kedua program studi dihasilkan tingkat reliabilitas sebagai berikut: Sub tes I memiliki tingkat reliabilitas 0,80 untuk program studi Bahasa Inggris, dan 0,67 untuk program studi PPB. Sub tes II memiliki tingkat reliabilitas 0,30 untuk program studi Bahasa Inggris dan 0,35 untuk program studi PPB. Sub tes III memiliki tingkat reliabilitas 0,87, untuk program studi Bahasa Inggris dan 0,39 untuk program studi PPB. Berdasarkan perhitungan reliabilitas dan validitas ketiga sub tes tersebut masih dapat dipergunakan sebagai alat seleksi mendapatkan calon mahasiswa yang berpotensi, dan beberapa revisi diperlukan terhadap soal-soal yang memiliki taraf kesukaran dan daya pembeda yang kurang memadai. |