Anda belum login :: 27 Nov 2024 04:02 WIB
Detail
ArtikelPenyakit Kering Pelepah pada Tanaman Kelapa Sawit di Provinsi Kalimantan Timur dan Sumatera Utara  
Oleh: Simanjuntak, Donnarina ; Susanto, Agus
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Jurnal Fitopatologi Indonesia vol. 09 no. 03 (Jun. 2013), page 95–98.
Topik: pola tanam monokultur; postulat Koch; Thielaviopsis sp.
Fulltext: 8469-23808-1-PB.pdf (401.3KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FF28
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 1)
    • Tandon: tidak ada
   Reserve Lihat Detail Induk
Isi artikelPerkembangan industri kelapa sawit yang pesat ditandai dengan penanaman monokultur secara terus-menerus. Hal tersebut mengakibatkan banyak masalah di perkebunan, seperti timbulnya penyakit busuk pangkal batang, busuk pucuk, bercak daun, antraknosa, dan busuk buah. Dewasa ini ada laporan dari beberapa perusahaan mengenai gejala penyakit baru, yaitu kering pelepah. Penyakit ini dilaporkan telah menyebar di Provinsi Kalimantan Timur dan Sumatera Utara. Eksplorasi penyakit dilakukan di kebun Muara Wahau, Kalimantan Timur dan Kota Pinang (Labuhan Batu), Sumatera Utara. Gejala khas yang ditemukan ialah busuk di ujung pelepah kemudian menyebar ke bagian tengah pelepah, busuk berwarna cokelat hingga kehitaman, dan saat busuk sudah sampai di tengah maka pelepah tersebut menjadi kering, dan akhirnya patah. Hasil isolasi serta identifikasi menunjukkan bahwa cendawan yang ditemukan pada bagian tanaman yang bergejala adalah Thielaviopsis sp., namun perlu pengujian Postulat Koch yang dapat membuktikan bahwa penyakit pelepah kering kelapa sawit disebabkan oleh infeksi Thielaviopsis sp.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)