Minimasi Persediaan Suku Cadang Critically A Menggunakan Pendekatan Economic Order Quantity dengan Mempertimbangkan Ketidakpastian  

Oleh:

Hamdala, Ihwan ; Predikty, Areta

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) 2014: Bukittinggi, 2-4 September 2014, page 2: 198-202.
Topik: manajemen persediaan; persediaan suku cadang; economic order quantity; probabilistik; safety stock
Fulltext: 30. bksti7-243 (Ihwan Hamdala, Areta Predikty) 198-202.pdf (335.52KB)

Isi artikel

Ketidaktepatan dalam manajemen persediaan akan menyebabkan ketidakefisienan dalam operasional suatu perusahaan, salah satunya akan menyebabkan besarnya biaya persediaan. Saat ini PT X menerapkan kebijakaan manajemen persediaan yang kurang tepat yang mengakibatkan biaya persediaan tinggisehingga terkendala dalam pengimplementasiannya. Tujuan penelitian ini adalah meminimumkan biaya persediaan suku cadang. Pada penelitian ini dibatasi hanya terkait dengan suku cadang yang termasuk kategori critically A (sangat kritis). Dengan mengetahuipola permintaan suku cadang,lead timepemesanan, purchasing cost, ordering cost dan holding cost tiap suku cadang maka safety stock, reorder pointdan jumlah order yang optimum bisa ditentukan. Selanjutnya dilakukan perbandingan total biaya persediaan antara kebijakan manajemen persediaan yang digunakan saat ini dengan alternatif kebijakan manajemen persediaan yang diusulkan. Perencanaan persediaan yang diusulkan menggunakan pengembangan metode economic order quantity dengan mempertimbangkan adanya ketidakpastian pada permintaan dan lead time pemesanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh penghematan total biaya persediaan sebesar 42% jika perusahaan menggunakan kebijakan manajemen persediaan yang diusuilkan. Penghematan ini diperoleh karena nilai penurunan holding cost jauh lebih besar dari pada nilai kenaikan ordering cost.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali