Penentuan Jumlah dan Lokasi JIT-Supermarket untuk Memfasilitasi Persediaan Komponen pada Lini Perakitan di Industri Otomotif  

Oleh:

Zagloel, T. Yuri M. ; Kurniawan, Saka

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) 2014: Bukittinggi, 2-4 September 2014, page 2: 164-169.
Topik: Supermarket; Just In Time; logistik komponen; lini perakitan; model jaringan
Fulltext: 24. bksti7-223 (T. Yuri M. Zagloel, Saka Kurniawan) 164-169.pdf (446.92KB)

Isi artikel

Pada era globalisasi ini, peningkatan variasi produk merupakan tantangan besar yang harus dihadapi oleh sistem logistik internal untuk melayani pasokan lini produksi yang semakin membutuhkan komponen yang bervariasi. Oleh karena itu, penggunaan metode gudang tradisional secara terpusat harus dikembangkan. Sebagai jawaban dari tantangan tersebut perusahaan manufaktur, terutama industri otomotif mengenalkan sebuah konsep JIT-supermarket yang menjanjikan untuk melayani pengiriman komponen dengan satuan kecil yang fleksibel dan murah. Dalam konteks ini supermarket adalah sebuah sistem desentralisasi dari logistik internal yang berada langsung disekitar area lini perakitan yang berfungsi sebagai gudang sementara untuk komponen. Secara konseptual, komponen dimuat dari supermarket, kemudian diantarkan ke lini produksi secara tepat waktu (Just In Time) dengan lintasan yang sudah ditetapkan. Pada skripsi ini penelitian dilakukan disebuah industri otomotif yang masih menggunakan metode tradisional yang akan diterapkan konsep supermarket. Model yang digunakan adalah programa dinamis dan jaringan dengan rute terpendek. Diharapkan studi kasus ini dapat menggambarkan keunggulan dan kelemahan dari konsep supermarket tersebut

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali