Efisiensi Pemakaian Material Pada Proses Bleaching Crude Palm Oil  

Oleh:

Febrina, Wetri ; Mesra, Trisna ; Marbun, Novri Jenita

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) 2014: Bukittinggi, 2-4 September 2014, page 3: 44-48.
Topik: bleaching; design of experiment; first in first out
Fulltext: 9. bksti7-314 (Wetri Febrina, Trisna Mesra, Novri Jenita Marbun) 44-48.pdf (260.37KB)

Isi artikel

CPO (Crude Palm Oil) mengandung beberapa impuritas yang harus dihilangkan pada proses bleaching untuk memperbaiki rasa, bau dan kestabilan oksidasi produk. Pemucatan minyak sawit dapat dilakukan secara kimia dengan menggunakan bleaching earth(BE)dan asam fosfat(H3PO4) atau secara fisika dengan perusakan dengan panas. Karena besarnya biaya pada proses bleaching dan tingginya kandungan pigmen di dalam CPO, maka perlu dilakukan efisiensi biaya dan pemakaian material dengan penentuan dosis optimal.Penelitian inimenggunakan metode DOE (Desaign Of Ekperiment) dengan Disain Acak Sempurna untuk mendapatkan dosis BE dan H3PO4 dengan pengeluaran minimal tapi tetap menjamin proses bleaching berjalan dengan baik. Identifikasi faktor penyebab belum efisiennya penggunaan material dilakukan dengandiagram fishbone. Setelah faktor penyebab telah diketahui maka ditentukan tindakan koreksi. Selanjutnya dilakukan analisis jumlah pemakaian material sebelum dan sesudah dilakukan penelitian, dalam analisis ini akandapat diketahui berapa efisiensi beban biaya yang berdampak keuntungan bagi perusahaan setelah dilakukan perbaikan efisiensi yang dihitung menggunakan metode FIFO (First In First Out). Dosis optimal untuk mencapai efisiensi penggunaan material bedasarkan standar mutu kualitas di PT.Xuntuk H3PO4adalah 0,040% dan BE adalah 0,65%. Faktor penyebab belum efisiennya pemakaian material pada proses bleaching di PT. X adalah faktor manusia, faktor material, faktor metode, faktor peralatan, dan faktor lingkungan. Setelah dilakukan tindakan perbaikan maka dapat dicapai efisiensi terhadap beban biaya HPP (Harga Pokok Produksi) material yaitu sebelum dilakukan penelitian H3PO4sebesar Rp. 5.584.150/hari dan BE sebesar Rp. 85.618.390/hari. Setelah didapat HPP material sebelum dan sesudah dilakukan penelitian, maka dapat dihitung efisiensi biaya per bulannya dengan saving cost yang dicapai perusahaan adalah sebesar Rp.47.897.850/minggu

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali