Anda belum login :: 23 Nov 2024 03:32 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Penerapan Metode Eye Tracking untuk Mengukur Kelelahan Pengemudi Pria
Oleh:
Moch, Boy Nurtjahyo
;
Muslim, Erlinda
;
Gani, Ida Arifin Kusuma
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri (BKSTI) 2014: Bukittinggi, 2-4 September 2014
,
page 1: 164-170.
Topik:
ergonomi
;
eye tracking
;
blinks
;
saccade
;
pengukuran kelelahan
Fulltext:
29. bksti7-151 (Boy Nurtjahyo Moch, Erlinda Muslim, Ida Arifin Kusuma Gani) 164-170.pdf
(445.27KB)
Isi artikel
Kecelakaan lalu lintas merupakan pembunuh terbesar ketiga di Indonesia setelah jantung koroner dan tuberkulosis, dimana salah satu penyebabnya adalah kelelahan pengemudi. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh tingkat kelelahan pengemudi pria saat menyetir setelah beraktivitas secara real condition menggunakan metode eye tracking dengan parameter visual mata, sehingga jumlah kecelakaan lalu lintas menurun. Melalui studi kelelahan ini akan didapatkan perubahan aktivitas mata pengemudi berdasarkan gerak cepat mata (saccade) dan kedipan mata (blinks) sehingga dapat disimpulkan batas waktu mengemudi yang disarankan bagi pengemudi pria. Penelitian ini melibatkan lima orang responden pria usia produktif yang diukur tingkat kelelahannya menggunakan eye tracker. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa parameter kedipan mata (blinks) lebih sensitif dalam mengukur kelelahan dibandingkan gerak cepat mata (saccade) dan berdasarkan parameter kedipan mata (blinks) dihasilkan kesimpulan kelelahan pada pengemudi pria dapat terjadi sejak menit ke-30 hingga menit ke-40. Kesimpulan tersebut dapat dijadikan acuan bagi pengemudi pria untuk meningkatkan kewaspadaan jika mengemudi melebihi waktu tersebut
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)