Dongkrak Ekspor Tangkal Pembalakan  

Oleh:

Alami, Ade Faizal ; Agustinus, Michael ; Hernawan, Arief Koes

Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Gatra vol. 20 no. 50 (Oct. 2014), page 36-37.
Topik: Dokumen sertifikasi kayu; Eksportir mebel; Mendongkrak ekspor; menagkal pebalakan liar; Ongkos Sertifikasi;

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5.130 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Panyu kayu lebih banyak, tapi nilai ekspor mebel Indonesia kalah telak dengan Vietnam. Begitu gambaran kinerja industri mebel ekspor Tanah Air. Di tahun 2013, Indonesia hanya mampu mengekspor senilai US$ 1,8 milyar. NIlai ekpor mebel Vietnam di tahun 2012 sebesar US$ 4,1 milyar, dan melejit di tahun berikutnya menjadi US$ 5,2 milyar. Pertumuhan ekspor mebel Vietnam itu melonjak hingga 22% per tahun.Dirjen Usaha Kehutanan kementrian Kehutanan, Bambang Hendroyono, menuturkan, penerapan SVLK merupakan upaya menekan illegal logging. pasalnya, sejak tahun 2001, indonesia dituding sebagai pelaku pembalakan liar. Itulah yang menjadi alasan pemerintah negara-negara di Eropa mensyaratkan sertifikasi terhadap produk mebel asal Indonesia.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali