Pasar Gudeg Kaleng yang Terus Mekar  

Oleh:

Masud, Didin Abidin ; Utomo, Gigin W.

Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: SWA vol. 30 no. 16 (Jul. 2014), page 016-017.
Topik: kuliner; Yogyakarta; oleh-oleh; gudeg kaleng; sistem drop ship; reseller; konsinyasi; agen; bisnis resto gudeg

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: SS33.90 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Gudeg adalah ikon kuliner Yogyakarta. Siapa pun yang datang ke Yogya tentu akan mencicipi makanan khas ini. Akan tetapi, untuk oleh-oleh, biasanya orang mencari kue bakpia, yang sama terkenalnya. Maklum, daya tahan masakan gudeg sangat terbatas. Paling banter kuat bertahan dalam 2x24 jam saja. Lebih dari itu, gudeg akan menjadi basi. Namun, itu dulu. Sekarang, gudeg bisa menjadi oleh-oleh yang tahan lama setelah dikemas dalam kaleng.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali