Anda belum login :: 24 Nov 2024 04:34 WIB
Detail
ArtikelPendapatan dan Persepsi Anggota terhadap Penerapan Internal Control System pada Pertanian Padi Organik  
Oleh: Mirawati, Netra ; Munandar, Aris ; Raharja, Sapta
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Manajemen IKM vol. 9 no. 1 (Feb. 2014), page 022-037.
Topik: revenue; perception; internal control system; organic rice farming; pendapatan; persepsi; internal control system; pertanian padi organik
Fulltext: 8120-22914-1-PB.pdf (860.13KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: MM87
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSistem Pengendalian Internal atau Internal Control System (ICS) adalah manajemen konsolidasi mengenai upaya untuk sertifikasi produk organik. Karena mekanisme kolektif, petani mampu mengelola agribisnis yang lebih menguntungkan secara finansial. Tujuan penelitian ini: (1) menganalisis perbedaan tingkat pendapatan kelompok tani (poktan) yang bersertifikat organik dan non-organik bersertifikat, (2) mendapatkan gambaran pelaksanaan ICS di poktan Gapoktan Simpatik, dan (3) menganalisis persepsi anggota kelompok terhadap pelaksanaan ICS, baik bersertifikat atau tidak bersertifikat organik. Penelitian ini merupakan studi kasus di daerah hulu sungai Cideres dan Cigunungjaga di Kabupaten Sukahening, Tasikmalaya, yang merupakan anggota dari Gapoktan Simpatik. Analisis dilakukan dengan menggunakan rasio Revenue/Cost (R/C), analisis homogenitas data dengan tingkat pendapatan menggunakan Kolmogorov-Smirnov, analisis perbedaan pendapatan antara kedua kelompok petani independen dengan menggunakan uji Mann-Whitney, dan analisis biplot untuk analisis persepsi anggota kelompok terhadap peubah implementasi ICS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio R/C untuk kelompok bersertifikat adalah 1,77, dan kelompok tidak bersertifikat 1,53. Tingkat pendapatan rataan dari kelompok bersertifikat Rp19.394.800/ha/tahun, sedangkan tidak bersertifikat Rp12.728.940/ha/tahun. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa persepsi terhadap pelaksanaan ICS kelompok bersertifikat lebih baik daripada tidak bersertifikat. Sebagian besar kelompok bersertifikat mendekati vektor dari semua peubah, yang berarti bahwa mereka puas dan akrab dengan semua variabel, sedangkan kelompok tidak bersertifikat tidak mendekati vektor. Parameter yang luas bervariasi dengan respon kelompok bersertifikat adalah peubah pembelian, penanganan, pengolahan, dan ekspor, sedangkan peubah respon yang paling seragam dari poktan adalah peubah personil organisasi dan ICS. Sementara kelompok yang tidak bersertifikat disediakan berbagai penilaian terhadap peubah manajemen risiko dan penilaian yang seragam pada pemeriksaan eksternal dan sertifikasi.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)